3 L: The hidden brother

Bersekolah kembali dengan Jiwa Lain

"kalian lupa?, Saya Gyver"kata Gyver memperkenalkan diri lagi.

Mereka Sudah Tidak terkejut lagi, karena mereka Sedikit dekat dengan Alter Lasya ini.

"Lu Kenapa muncul??" Tanya Agness sambil Memakan nasi goreng.

Gyver nampak berpikir.
"Emm, Saya Mau sekolah lagi" Kata Gyver

Mereka hanya mengangguk angguk kan kepala, dan memakan sarapan sampai habis.
Akhirnya mereka sudah selesai sarapan begitu pula dengan Gyver.

Mereka bangkit dari duduknya.

"Gyver, Nanti gue manggil Lu dengan nama lu??" Tanya Laurenc.

Dan diangguki Gyver.
"Iya, Kan ini saya bukan Lasya ataupun yg lain"

Mereka mengerutkan keningnya heran
"Yang Lain??" Tanya mereka serempak.

"Iya, Yang lain"

"M-maksud lu Ada Jiwa lain selain Lo??"tanya Kyra hati hati.

Gyver hanya mengendikan bahunya.
"Maybe"

Wajah mereka kelihatan frustasi.
"Ck, Ini tubuh Lasya tempat penangkaran Mahkluk gaib apa gimana sih?!" Kesal Aer.

Gyver yang dibilang Makhluk gaib tidak terima.
"HEY!, Saya bukan makhluk gaib!" Sentak Gyver kesal.

Aer memandang Gyver dengan tatapan sinis.
"Lu juga termasuk mahluk gaib, kan Lu Gaada wujudnya, dan gabisa dilihat" kata Aer sambil tersenyum penuh kemenangan.

Gyver Mendengus kesal.
"Saya tebas kepala kamu, mau?!"

Ahh ternyata Aer lupa kalau dihadapannya ini adalah Gyver sang Pembunuh.
Aer Terdiam.

Akhirnya Agness yg melerai mereka agar tidak melanjutkan Perbacotan lagi.
"Udah², ayok berangkat sekolah, udah Mau jam 7 nih" kata Agnes sambil melihat jam tangan nya.

Mereka akhirnya Keluar dari dalam Markas.

"Naik mobil bareng² aja ya" kata Agnes.

"Kenapa??" Heran mereka.

"Biar Ga dicurigai sama Ortu kita, kalau kita bertemu dengan BoNyok kita, Pasti berabe nanti, jadi bareng aja 1 mobil, jadi..., Siapa yg bawa" kata Agnes panjang lebar.

Mereka saling lirik dan menggeleng karena tidak bisa membawa mobil.

"Saya aja yang bawa" kata Gyver

Mereka menatap Lasya/Gyver. Ragu.
"Lu bisa??" Tanya mereka ragu.

"Saya Gyver bukan Lasya, udah cepetan naik!!" Kata Gyver.

Gyver berjalan memasuki mobil, dan di susul mereka.
Di depan pengemudi ada Gyver yg duduk di kursi pengemudi, dan Agness sebagai wakilnya yg duduk di sebelah Gyver, dan di belakang tengah ada Myesha Kyra dan Laurenc, dan paling akhir ada Aer dan Fraya.

Mereka menggunakan mobil Pajero.
Gyver mulai menjalankan mobilnya, dan mereka ber6 membaca Do'a supaya selamat sampai di sekolah dan tidak berbelok ke arah Rumah sakit, Semoga...

Akhirnya Gyver sudah menjalankan mobil dengan kecepatan sedang, mereka juga bernapas lega karena Gyver bisa membawa mobil, mereak yakin kalau selamat sampai tujuan.

Tapi..., Ekspetasi mereka salah besar, saat Di tengah² jalan Gyver mengebut Menambah kecepatan nya yg diatas rata rata. Mereka Histeris.

"ASTAGHFIRULLAH!!, KURAINGIN KECEPATANNYA GYVER!!!" Teriak Agness histeris.

"HAHAHA, BIAR CEPET!!" Kata Gyver enteng.

"WOY!, KALAH MAU NGAJAK MATI JANGAN SAMA GUE!!!"

"EMAKKK TOLONG YESHA!!"