Kutub and Kulkas

18 3 0
                                    

:::::::::
Brumm!

Ckitt!(anggap aja suara decitan motor)

Lasya Sudah Sampai di Rumah sakit, Lasya segera melepaskan helm nya dan Langsung saja Turun dari motor.

Lasya Berjalan dengan cool nya.
Tapi tiba tiba Pak satpam menghadang

"STOP! Berhenti" kata pak satpam

Lasya berhenti

"Jam Besuk nya udah selesai, Silahkan kembali besok" kata pak satpam

"Saya keluarga pasien" kata Lasya dengan nada dingin nya

"Jangan bohong dek!" Kata pak satpam

"Buat apa saya bohong?" Kata Lasya dengan dingin jangan lupa wajah datarnya

Pak Satpam gelagapan
"E... Buat membohongi saya, biar bisa masuk" kata pak satpam

"Saya keluarga pasien" ulang Lasya

"Buktinya apa?" Kata pak satpam

Lasya mendengus, dan mengeluarkan HP dari sakunya.

Tutt!(ga tau gue suara telepon gimana)

"Halo"

"Rumah sakit"

"Hah?"

"Kasih ke Papah?"

"Pah lasya pengen ngomong sama papah"

"Apa?" Terdengar suara papah Lasya

"Lobby Rumah sakit"

"Knp g msk?"

"Di hadang"

"Siapa?"

"Scurity"

"Papah ke sana"

Tut!
Theo memutuskan sambungan Teleponnya

Lasya menyimpan HP nya di saku.
"Gimana?"

Pak Satpam bingung
"Gimana apanya?"

"Saya tidak bohong kan?" Kata Lasya sambil mengangkat sebelah alisnya

"Bisa saja kamu bohong, dan papah kamu sebenarnya ada di kantor" kata pak satpam

Lasya mendengus kesal
"Terus... Saya harus apa?, Biar bapak percaya??" Tanya Lasya geregetan

"Supaya papah kamu kesini"

Lasya mulai menghitung
"One.."

"Two..."

"Three"

"Four"

"Five"

Saat Lasya menghitung Angka5 terlihat Theo sedang berjalan menuju Lasya.

"Gimana? Bapak percaya?"

Pak satpam bingung, dan menanya kepada Theo
"Apa bapak adalah papahnya Gadis ini?" Tanya pak Satpam

"Y"jawab Theo singkat, padat, jelas.

"O... Y udah silahkan" kata pak satpam

Anak dan bapak itu meninggalkan pak satpam.

"Busett!! Anak sama bapak sama aja, anaknya Kutub bapaknya Kulkas"batin pak satpam

Pak satpam menggeleng gelengkan kepala dan pergi.

::::::::::::::
Cklk!

Lasya dan Theo Sampai di depan Kamar rawat Laks, dan membuka pintu.

3 L:  The hidden brotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang