**************
Pagi hari datang. Sana pun terbangun dari tidurnya dan segera menuju dapur untuk membuatkan sarapan pagi.
Saat sana keluar dari kamar, ternyata didapur juga ada minju yang sudah bangun.
"Tumben kamu udah bangun jam segini dek?" Tanya sana menghampiri minju
"Aku kebangun mah, haus pengen minum." Jawab minju
Sana mendekati kulkas untuk mengambil beberapa bahan masakan.
"Kamu mau sarapan apa hari ini?" Tanya sana
Minju yang ditanya pun tampak berpikir sebentar.
"Eum.... Aku mau mamah masakin makanan kesukaannya kakak. Aku lagi kangan banget sama kak hyewon." Jawab minju
Sana terdiam menatap minju.
Minju yang tidak mendapat respon apapun tampak bingung dengan sana.
"Mah?"
"Mamah?" Panggil minju sambil menepuk tangan sana.
"Ah iya sayang kenapa?" Jawab sana sedikit tersentak.
"Mamah kenapa ngelamun?"
"E-enggak kok. Ka-kamu tadi mau dimasakin apa?"
"Aku minta dimasakin makanan kesukaannya kakak."
"Kenapa tiba-tiba?"
"Gak tau deh mah, aku kangen banget sama kakak. Mana chat aku ga pernah direspon sama kakak." Jawab minju sambil murung
"Kak hyewon beneran kejepang kan mah?" Tanya minju sambil menatap sana
"Hah? I-iya bener sayang. Kakak kamu ke kejepang. Dia kan lagi diajarin bisnis sama kakek. Jadi maklumin aja ya, kalo kamu nelpon atau apapun gak pernah direspon sama kakak kamu." Ujar sana berbohong.
"Segitu sibuknya kah kakak."
"Udah kamu jangan murung gitu. Nih kan mamah mau masakin makanan kesukaannya kakak biar kangen adek ilang." Sana berusaha menghibur.
.
.
.
.
.
.Hari semakin siang, hari ini sekolah libur dan minju pun memilih untuk menghabiskan waktunya di rumah saja. Karena dia juga sedang malas untuk bepergian apalagi tidak ada kakaknya yang menemani dia untuk pergi.
"Hah.... Bosen banget, tapi males juga buat keluar rumah." Gumam minju
Karena bingung mau ngapain, minju pun beranjak dari tempat tidur untuk pergi ke dapur mengambil cemilan.
Saat akan menuju dapur dia tak sengaja mendengar perdebatan kecil orang tuanya.
"Mamah sama papah kenapa ya?" Tanya minju pada dirinya sendiri.
Karena penasaran, minju pun mendekati pintu kamar orang tuanya yang sedikit terbuka.
"Mau sampai kapan kamu begini terus san? Ini udah satu bulan lebih." Ucap tzuyu
"......"
"Mamah sama papah berantem?" Ucap minju pelan
.
.
."Sana jawab aku? Aku ini suami kamu." Desak tzuyu
"Kamu lebih baik diam tzu, aku pusing denger kamu ngoceh dari tadi." Sarkas sana
"Kamu kenapa sih begini terus sama aku?" Tanya tzuyu sedikit meninggi
Sana yang sudah pusing dengan ocehan tzuyu pun segera menghampiri tzuyu dan berdiri di depannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
True Family || Twice*Zone
RandomSatzu Family. "Ketika satu fakta terkuak, semuanya tidak lagi sama." "Sebenarnya aku ini siapa?" Gender Bender.