Areskhala •HARUKYU• [END]

24

"Gimana? udah tenang? kalau udah minum obatnya dulu."

Haruto memberikan obat pada Junkyu. Junkyu menerima obat itu dan segera meminumnya, setelahnya ia minum dari air yang diambil Haruto dari atas nakas. Setelah minum, Haruto mengembalikan gelas berisi air itu diatas nakas, kemudian tangannya terulur untuk mengusak rambut Junkyu pelan.

"Udah ya? jangan dipikirin dulu. Biar kamu nya juga tenang dulu." ucap Haruto.

"Aku nggak nyangka kak Jihoon bisa sejahat itu, aku kasian sama kak Hyunsuk, kak Hyunsuk pasti hari-harinya berat banget beberapa hari ini. ."

"Kak Junkyu marah sama bang Jihoon?" tanya Haruto.

"Jelas lah, aku marah Haruto." jawab Junkyu. Entah kenapa Haruto sekarang malah tertawa kecil kemudian mengusap pipi Junkyu.

"Tapi muka kamu keliatan kalau kamu khawatir sama bang Jihoon, kak. Jangan bohong sama diri sendiri." ucap Haruto yang berhasil membuat Junkyu menundukkan kepalanya, mengerucutkan bibirnya dengan lucu dan memainkan jari tangannya sendiri.

"Gimanapun kak Jihoon, dia tetep kaka aku, aku. . iya aku emang khawatir. Aku tadi udah nampar kak Jihoon, sekarang aku ngerasa bersalah banget, harusnya aku sebagai adiknya itu dukung dia, dan nemenin dia di masa-masa sulit kayak gini kan. ."

"Masih ada waktu, kak. Nanti bisa kamu ngobrol sama bang Jihoon nya kan, bisa dilurusin nanti." kata Haruto.

"Pasti, aku mau minta maaf juga sama kak Jihoon nanti karena udah nampar dia."

Tok-tok!

"Ayah masuk ya."

Jinhwan masuk ke dalam kamar Junkyu. Melihat itu pun Haruto segera berdiri dan membiarkan Jinhwan menempati posisi nya yaitu berada di samping Junkyu.

"Gimana? masih sakit?" tanya Jinhwan. Tangannya terulur untuk mengusap rambut Junkyu dengan pelan dan turun hingga ke pipi Junkyu.

"Junkyu nggak apa-apa kok yah, ayah nggak usah khawatir sama Junkyu." jawab Junkyu.

"Kamu sama Haruto dulu ya? ayah mau pergi sebentar."

"Ayah mau kemana?" tanya Junkyu.

"Ada yang harus ayah urus soal kakak kamu, udah ya? kamu istirahat dirumah, Haruto ada kegiatan setelah ini?"

"Nggak ada kok yah, biar Haruto yang jagain kak Junkyu dirumah, ayah nggak usah khawatir." ucap Haruto.

"Tuh, ditemenin Haruto, nggak apa-apa ayah tinggal ya?" tanya Jinhwan dibalasi anggukan oleh Junkyu.

"Ayah hati-hati ya, cepet pulang." ucap Junkyu. Jinhwan tersenyum kemudian mendekat ke arah Junkyu untuk mengecup kening Junkyu sekilas, setelahnya ia berdiri dan menepuk bahu Haruto dengan pelan.

"Ayah titip Junkyu ya. Ayah pergi dulu."

"Iya yah, hati-hati." ucap Haruto. Setelah Jinhwan pergi, Haruto kembali duduk di samping Junkyu.