[Menjelang pagi mereka melepas sesuatu yang melekat di telinga mereka tadi malam. Kemudian memakan sarapan biscuit kering dan melnajutkan perjalanan]
[Di perjalanan]
Nuane: (menengok ke arah luki). Senior...
Luki: ada apa?
Nuane: sepertinya, ini area rawa-rawa
Luki: apa?
Nuane: di bawah kita ada...
[wajah nuane terlihat ketakutan, bola matanya bergerak ke sana kemari seperti mencari sesuatu ]
Luki: ada apa, bocah??! Cepat katakan!
Nuane: (terdiam di tempat otaknya seakan kosong tidak tau harus berbuat apa) di bawah kita ada lumpur hisap!
Luki: cepat pergi dari sini! (hendak melangkah keluar, tapi kaki-kakinya malah amblas ke dalam tanah)
Nuane: (dengan panic memberontak, tapi lumpur menghisap semakin dalam) Senior!!!
Luki: cepat pikirkan sesuatu!
Nuane: aku tidak tau!
Luki: tidak! Tidaakk!! Lakukan sesuatu! Aku mohoon!!
[sekarang lumpur itu setinggi perut mereka]
Nuane: toloooong!!!
Luki: toloooonggg!! Tolong akuuu!!!
[kaki dan badan mereka memberontak sekuat tenaga. Mereka berusaha mengangkat badan mereka, tangan mereka mencoba menggapai-gapai ke sekeliling. Tapi usaha mereka sia-sia]
Luki: tooloooonggg!
[mereka pun mulai berdoa. Lumpur itu telah menenggelamkan dada mereka dan dengan cepat ke leher mereka. Lalu dengan usaha terakhir yang semakin samar, semua akhirnya menghitam...]
.....
.....
Pengawas 1: (duduk di depan sebuah layar monitor PC.) Tuan owner, dia...
[di sebuah kursi yang empuk dan nyaman, duduklah Owner Deyeloan. Dia menyaksikan dua lelaki muda yang tengah terjebak dalam lumpur hisap di layar yang lebar seolah menonton bioskop pribadi.
Pengawas 1: Tuan, apa anda ingin menyelamatkannya?
Owner Deyeloan: kalau dia tidak bisa bertahan hidup, artinya dia sama saja dengan pecundang-pecundang lainnya
[owner Deyeloan menikmati pemandangan mengerikan itu hingga tiada lagi tanda-tanda kehidupan dari kedua pemuda tadi. Layar pun menjadi gelap]
Owner Deyeloan: tumbang di hari kedua? Hah!! Pecundang! Benar-benar pecundang. Tapi setidaknya mereka sedikit berguna karena bisa menghibur para investor. Bukankah begitu, pengawas?
[24 pengawas yang ada dalam ruangan itu serentak menjawab, membenarkan Owner mereka]
Pengawas: iya Pak!
Owner: jadi, siapa dari para investor kita yang bertaruh pada pekerja nomor 7 dan 12? Kita harus mengumpulkan uang dari mereka yang kalah taruhan. Hahahahaha
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Amateur Survival
AdventureNuane hanya ingin bekerja dengan tenang dan damai. Tapi, peace was never an option! karena dia harus terjebak dalam survival game di hutan belantara untuk mencari sesuatu yang bahkan dia sendiri tidak tau! Lalu siapa itu ICE? Seorang pemuda dingin...