[22]• I A N A

3.1K 178 5
                                    

HAPPY READING

Tinggalkan Jejak🤗









Di kediaman Davidson kini agak tegang karena belum mendapatkan pengakuan dari Aurora

Aurora menghela nafas dan menatap semua orang yang juga menatapnya.

"Aku bakal jelasin semuanya,"Ujar Aurora dan semua orang hanya terdiam mendengarkan kelanjutan dari Gadis itu

"Ya aku memang bukan Aurora"Lanjut Aurora yang membuat semua mematung tak mengerti.

"Maksud kamu?"Tanya Ayah Fero

Aurora menghela nafas."Ya ini memang Tubuh Aurora tapi tidak dengan jiwanya dan aku akan kasih tau kalo aku adalah Amora bukan Aurora"Gadis itu berhenti sejenak melihat keterdiaman semua yang ada disini. "Saat kejadian itu Aku Amora mengalami kecelakaan dan bertepatan saat itu juga Aurora asli mengalami kecelakaan,Kami berdua kecelakaan di waktu yang sama tetapi di tempat yang berbeda,Dan saat itu saya tidak mengerti karena pada saat saya terbangun saya sudah berada di tubuh ini dan saat itu saya merasakan pusing dan pingsan disitulah aku tau bahwa aku mengalami perpindahan jiwa,Ya akupun awalnya tidak percaya tapi seiring berjalan nya waktu aku percaya bahwa Transmigrasi itu nyata adanya"Ujar Aurora panjang lebar

semuanya masih terdiam mencerna penjelasan Aurora dan saat itulah Fero membuka suara.

"Lalu siapa kau?"Tanya Ayah Fero dengan mata berkaca kaca

Aurora menghela nafas "Kenalkan saya adalah Lauren Amora Gilsa Delinom Anak dari Daddy Panji Argansyah Delinon dan Mommy Arabella Ragues Delinom begitupun saya adalah Adik dari Arhamdiputra Delinom Dan Gala Aniputra Delinom"Perkenalan Aurora yang membuat Pria Paru baya itu menatap putri kandungnya yaitu Panji dan juga Bella.

"Princess"Panggil Lirih Arhamdiputra Delinom dengan mata berkaca.

Aurora tersenyum "Halo bang Apa kabar?"Ujar Aurora tanpa memberi balasan Arham berlari dan memeluk Aurora.

Dengan melepas rindu yang sangat terdalam dengan kehilangan Adik perempuan satu satunya ini membuat Dunia nya hancur lebur.

Ayah Fero dan Bunda Anne terdiam dan memikirkan lalu dimana Putri nya sekarang.Ayah Fero pun membuka suara

"Lalu dimana Putri saya?"Ujar Ayah Fero dengan Nada tajam

Yang membuat sepasang Adik kakak itu melepas pelukan nya dan Aurora menatap Ayah Fero tersentak karena Bahasa yg di gunakan Ayah Fero tampak Formal

Aurora mengerti hal itu tetapi gadis itu merasa berbeda.

Aurora menghela nafas "Aurora asli telah meninggal tepat saat kecelakaan itu terjadi"Ujar Aurora lirih yang tak lain adalah Amora

Yang membuat Keluarga Davidson mematung mendengar fakta ituu dan menatap Amora dengan tajam

"Bagaimana ini bisa terjadi?"Desis Ayah Fero

"Yah raga Aurora memang masih utuh dan hidup tetapi jiwanya sudah pergi karena lelah dengan dunia yang gadis itu jalani,Dan raga saya telah mati tetapi tidak dengan Jiwa saya,Aurora pun memberikan saya tubuh ini dengan menjalan kan misi yang dia berikan dengan membuat semua yang menatap Aurora asli dengan benci menjadi luluhh dan berteman baik dengan Aurora asli,Dan dia bilang kalo tugas saya sudah selesai maka tubuh ini sepenuhnya di berikan kepada saya tanpa adanya paksaan apapun.Dan saya tidak berharap untuk anda menganggap saya anak karena saya memang bukan Anak anda hanya raga ini yang menjadi Anak anda tidak dengan Jiwanya"Ujar Aurora panjang lebar dengan berkaca kaca yang semua menatap Aurora dengan Sedihh

"Maafkan Ayah Aurora"Ujar Ayah Fero

Kini keluarga Delinom kembali utuh dengan kedatangan Putri satu satunya keluarga Delinom

Aurora memeluk sang Daddy dan juga sang Mommy yang terisak di pelukanya

"Mommy merindukan mu Honey"Ujar sang Mommy

"Daddy juga beby"Ujar sang Daddy yang membuat Aurora hanya mengangguk

***

Saat semua sudah baikan dan kembali Normal Aurora maju ke hadapan Ayah dan Bunda Aurora Asli

"Ayah Bunda Maafin Amora karena mengambil alih tubuh Anak Ayah dan Bunda,Maaf jika Amora lancang memanggil kalian berdua dengan sebutan Ayah dan Bunda karena Amora sudah terbiasa dengan hal itu maafkan Amora,dan saya tidak berniat mengambil Alih tubuh Putri kalian saya pun tidak tau kenapa saya terpilih untuk menempati tubuh ini saya hanya ingin membantuk memperbaiki Citra Aurora yang di pandang buruk dan membuat Abang Twins Aurora sadar dengan yang sering ia perbuat pada Aurora Maafkan Amora sekali lagi"Ujar Amora.

(Sementara ini Aurora kita panggil Amora yah.Author)

"Tidak Nak Ayah yang salah karena pernah membenci Anak Ayah sendiri,dan justru saya berterima kasih untuk kebaikan kamu membantu Putri Ayah dengan memperbaiki Citra nya"Ujar Ayah Feri yang membuat Amora mengangguk dan tersenyum

"Tapi Ayah mohon tinggal lah disini Ayah belum terbiasa dengan ketidak hadiran Aurora"Lanjut Ayah Fero

Aurora terdiam dan melihat ke arah Daddy dan Mommy nya yang juga terdiam.

Mereka semua terdiam dengan keputusan apa yang akan di ambil Amora saat ini.

***






















Ok gaes lanjut gak nih?kalo kalian pengen lanjut cerita ini komen yang banyak yah🤗

Kalian boleh berkomentar dan mengkritik setial part yang merasa buat kalian para pembaca kurang dengan cerita ini,Kritikan kalian akan membuat Cerita ini menjadi lebih baik❤

Jangan Lupa Vote And Komen🙏

Dan Jangan lupa Follow Author okhey🤗

See you🙌

Salam Manis❤

I'M AMORA NOT AURORA [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang