HAPPY READING♡
Pintu terbuka akibat dobrakan dari seseorang yang tak lain adalah Arthur tunangan Aurora
Arthur mendekat dan melayangkan tinjuan ke arah Erlan sampai lelaki itu terhuyung
Bughh!
"BERANI LO HAH NYAKITIN TUNANGAN GUE BANGSAT"ucapan tajam Arthur dengan rahang mengeras dan muka memerah menahan emosi
Bugh!
Bugh!
Bugh!
"LO BAKALAN NYESEL UDAH NGELAKUIN INI"Ujar Arthur lagi dengan menatap tajam Erlan
Arthur melirik ke arah Aurora yang tampak lemah dengan luka lebam di sudut bibir dan hidung yang memgeluarkan darah dan membuat Arthur kembali naik pitam lalu membabi buta Erlan
Bughh!
Bugh!
"ITU KARENA LO UDAH LUKAIN TUNANGAN GUE"Ujar Arthurr
Bugh!
Bugh!
"ITU KARENA LO UDAH BERANI NYULIK TUNANGAN GUE"Desis Arthur
Sedangkan Reina yang melihat Kakak nya terkulai lemas pun menangis terisak
"Tolong hentikan dia gue cuman punya Abang gue"Lirih Reina meminta pertolongan kepada teman Arthur tetapi mereka hanya diam karena merasa kurang nyali menghentikan perkelahian itu dengan Arthur yang emosi mereka masih sayang nyawa.
tetapi suara lemah menghentikan semuanya dalam sekejap
"A-arthur uu-udah"Ucap Aurora terbata bata dan iapun kehilangan kesadarannya yang membuat semua khawatir tetuma Arthur
Dan saat itupun Arthur yang tadinya di landa emosi kini memalingkan wajah nya ke Aurora dengan wajah teduh
"Sayang kamu harus bertahan demi aku"Ucap lirih Arthur
Tidak ada jawaban dari Aurora,Arthur dengan cepat menggendong Aurora ala brydal style
Dengan cepat membawa Aurora kerumah sakit.
***Rumah sakit
Kini Aurora tengah di tangani oleh pihak medis dengan Arthur yang sudah mondar mandir khawatir terhadap tunangan nya
Ceklek
Terlihat Dokter yang menangani Aurora kini keluar dari ruangan dan Arthur yang melihat itu bergegas untuk menemui dokter
"Gimana keadaan Tunangan saya?"Tanya Arthur cepat
Semua yang ada disana hanya terdiam sambil mendengarkan jawaban atas pertanyaan Arthur
"Alhamdulillah nona Aurora baik baik saja hanya ada beberapa luka sobekan di area mukanya tetapi anda tidak perlu khawatir karena sebentar lagi Nona Aurora akan siuman"Jawab dokter dan semua yang mendengarnyapu menghela nafas lega terutama Arthur yang langsung memasuki ruangan yang di tempati Aurora
"Kalo begitu saya permisi"Lanjut Dokter yang diangguki oleh semuanya.
di dalam ruangan ada dua orang yang berbeda gender dengan Arthur yang memegang tangan Aurora sedangkan Aurora terdiam kaku di atas brankar
"Bangun sayang"Lirih Arthur
"kamu gak boleh ninggalin aku dan aku rela melawan siapapun yang berani misahin kita"lanjut Arthur yang sekarang memakai nada tajam dan tak lupa tangan yang tergepalkan
"Erlann"Desiss tajam Arthur
Dan tak lama tangan yang semula tergepal kini menjadi menggenggam tangan gadis itu yang sudah sadar Arhutr menatap lembut Aurora
"Aku gakpapa Reksa"Suara lembut yang pertama menyapa pendengaran Arthur
"Aku akan balas semuanya sayang"Lirih Arthur
Aurora yang melihat itupun mengangguk dan langsung kembali terdiam
Arthur yang melihat aura berbeda dari sang tunangan pun bingung
"kenapa?"tanya Arthur
"Aku gak nyangka kalo kalo Felina yang notabenya sahabat aku itu penghianat dan aku bakalan balas Felina karena kelakuannya ini"Jawab tajam Aurora
Arthur yang mendengar itupun tersenyum miring lalu berkata
"Kita bakalan sama sama ngehancurin kedua kakak beradik itu"ucap tajam
Mereka berdua menyeringai lalu saling menatap dengan aura yang sama sama berbeda.
***
Oke gaes jadi segitu dulu sorry pendek dan aku minta maaf soal baru ul
jadi sekarang aku mau menargetkan kalo di part ini punya 20 komentar dan 20 vote aku bakalan Up lagi jadi jangan lupa vote dan komen💙
See you😍
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M AMORA NOT AURORA [Slow Update]
Ficção Adolescente[Belum Di Revisi ] Amora Gilsa Delinom Seorang gadis yang berparas cantik dan berwatak datar dan dingin tak tersentuh,Lulus S3 di Umurnya yang masih terbilang sangat muda 17 Tahun dan mempunyai IQ di atas rata rata.Putri satu satunya keluarga Delino...