DARK (Johnny X Haechan / Lucas X Haechan)

part 5

Malam ini malam dimana haechan harus berhadapan dengan orang yang telah menyewa dia.
Ya hanya sampai jam kerja selesai setelah itu haechan bisa bebas mungkin.

"Haechan ingat pesan mommy jangan melakukan hal yang merugikan momy ingat itu yaa .." ucap ten

"Tapi jika orang itu melakukan hal yang di luar batas apa aku boleh melawan mommy ..? "

"Boleh ... jika itu berlebihan untukmu tapi jika hanya mengajak menari bersamamu terima saja ya ..."

"Baik mom akan aku usahakan..."

Setelah perbincangan dengan ten selesai dan haechan mulai bersiap, tiba tiba renjun datang dengan segala kehebohan nya.

"Haechan-ah kau akan menari dengan om tua pedofil itu..? , wah sunggu menakjubkan haechanku inii ..." ucap renuun sambil mencubit pipi gembil haechan.

"Auuuhh... sakit tau... jika kau datang hanya akan membicarakan hal bodoh lebih baik kau pergi renjun.." jawab haechan lantas mengusap pipinya.

"Uuuuuhhh sensitif sekali yaa...  mentang mentang uangmu 2 kali lipat dari aku ... "

"Sudahlan njuun aku tidak ingin bercanda.. " dengan wajah lesu .

"Caa.... sudah waktunya penari internasionalku tampil... semoga beruntung sayangg ... " ucap renjun sambil berlalu pergi meninggalkan haechan.

Haechan pun bersiap untuk ke kamar sewaan tuan yang menyewanya,

"Hanya sampai jam kerja haechan setelah itu selesai.." ucap haechan dalam hati.

Haechan mulai membuka pintu dengan perlahan, pertama yang dia lihat hanya ruangan dengan ranjang king size dan interior yang lumayan bagus di padupadankan dengan warna putih gading cukup damai di penglihatan haechan,  setelah haechan masuk dan menutup pintu tiba tiba lampu kamar mati dan kembali menyala dengan redup, haechan hanya bisa menahan rasa takut nya.

Jika saja bukan karna paksaan mommy ten  haechan tidak akan mau begini tuturnya dalam hati.

Dan tiba tiba seorang pria berbaju serba hitam keluar dari kamar mandi dengan santai nya duduk di atas ranjang dan menyandarkan bahunya dengan nyaman.

"Ayo tunggu apalagi... menarilah... " tutur pria itu dengan suara beratnya.
Terdengar menakutkan di telinga haechan, tapi setelah di pikir pria ini lumayan tampan mirip orang jepang rambutnya yang panjang dan di ikat setengah ke belakang itu membuat haechan sedikit terbengong dengan penampilan santainya.

"Anu.. musiknya tidak ada .. tuan ..?" Tutur lirih haechan setelah sadar dirinya hanya berdua dengan seseorang ini.

Tiba tiba musik sudah terputar dengan sendirinya di ruangan itu, haechan sempat terkejut lalu langsung siap untuk menari di depan tuan nya.

Setelah beberapa saat menari haechan mulai terbawa dengan alunan musiknya dan mulai tidak memperdulikan sekitar nya,dia tetap menari dengan lihai bahkan mungkin terlihat lebih sexy saat menari.

Yuta yang melihat itu mulai menyukai cara haechan menari tak sadar membuatnya ikut terbuai dengan tarian haechan.
Ya namanya Yuta nama orang yang menyewa haechan dengan harga yang cukup fantastis.

Tiga puluh menitpun berlalu dengan santai bahkan yuta pun ikut menari bersama haechan,
Tanpa mereka sadari ada yang memantau mereka dari kejauhan melihat dengan tenang sambil menerka nerka kapan waktu yg tepat untuk mengambil haechan dari genggaman pria jepang itu.

1 jam pun berlalu haechan dan yuta masih saja menari bersama, walau terlihat jika haechan sedikit menjauh dari yuta tak lama setelah mereka menari lampu kamar pun padam.

Haechan yang kebingungan pun hanya bisa meraba untuk bisa keluar dengan cepat,
Yuta yg merasa kesal pun langsung berteriak nyaring memanggil anak buahnya.

"BANGSAT.., siapa yang berani menggangguku..!!" Teriak yuta nyaring.

"Hendry....nyalakan lampunya atau ku bunuh kalian semua!!" ancamnya.

"Baik tuan .." jawab hendry dengan cepat.
"Sialan gangguin orang lagi nonton drama gratis aja"ucao hendry dalam hati, tak ingin di marahi tuannya.

Tak lama setelah lampu menyala Yuta dengan cepat mencari keberadaan haechan, namun sepanjang memutari kamar tak ada satupun jejak haechan di dalam.

"Siapapun.. panggil pemilik bar ini.." ucapnya dingin dengan penuh kemarahan yang ia tahan.

"Ada apa.." ucap ten

"Dimana penarimu..?" Tanya yuta dengan deep voice nya.

"Kenapa kau menanyakannya padaku, bukannya dia masih bersamamu..."

"Jangan berpura pura ten aku telah membayarmu mahal untuk ini,"

"Aku memang tidak tau yuta,   dia memang belum kembali sejak bersamamu"
"Atau mungkin kau yang menyembunyikannya .." ucap ten menaruh curiga pada yuta.
Sebab haechan memang belum kembali sejak masuk ke kamar itu.

"Belum saatnya untuk aku menculiknya," ucap yuta menyangkal

"Awas saja jika kau terbukti menculiknya Na yuta,," ancam ten sambil berlalu keluar dari kamar itu

"Sialan ... dimana anak ini jangan sampai aku kehilangan uang kesayanganku,,," ten berusaha untuk menghubungi haechan tapi tak ada jawaban.

Tak lama renjun datang menghampiri ten.
"Mom haechan mana tumben hampir 2 jam gak nongol dia ,,,"

"Dia tak bersamamu  ?"
"Tidak,,, aku baru saja menyelesaikan pekerjaanku mom, mana mungkin aku bersama dia ..."

"Renjun, sepertinya haechan benar-benar menghilang,,," ten sedikit khawatir tentang menghilangnya haechan secara tiba tiba.
"Mommy becanda ya,,, mana mungkin haechan ilang mom  siapa yang mau nampung dia kecuali aku,,"

"Mommy tidak bercanda injun, haechan memang benar benar menghilang, aku sudah mencarinya dan terus menelfonnya, tapi nihil tidak ada jawaban..."
"Apa mungkin haechan di culik injun secara kau tau sendiri dia kadang bodoh ceroboh dan agak seksi dimata pria dominan,," terka ten dengan panjang lebar .

"Mommy benarkah yang kau katakan jika haechan di culik,,?"

"Iya njun haechan benar benarenghilang,,," ucap ten frustasi

Setelah Renjun merasa yakin dengan ucapan bosnya, sesegera mungkin renjun mencari haechan dan terus berusaha menghubunginya.

"Sialan,,,, haechan kau dimna ..." renjun terus berusaha mencari sambil berkeliling di area depan dan area belakang bar, tak lama renjun mendengar dering ponsel haechan.

Renjun berlari dan menuju ke tempat suara ponsel itu
Tak jauh dari halaman belakang bar renjun menemukan ponsel itu dan mengedarkan pandangannya ke seluruh area itu,
Namun tak ada jejak sedikitpun yang terlihat.

"Haechan dimana lo ilangnya siihh,,,"

.
.
.
.TBC😘

Jangan lupa like dan komen ya