part7 kehilangan

123 9 2
                                    

Happy reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Satu minggu setelah hilangnya haechan, renjun merasa frustasi dia kehilangan sahabat baiknya.
Selama satu minggu itu pun renjun telah berusaha mencari haechan ketempat tempat biasa haechan mampir tapi hasilnya nihil.

Renjun berusaha menghubungi lucas tapi juga nihil tidak ada jawaban dari laki laki dominan itu yang selalu di curigai renjun.

Renjun mampir ke tempat kerjanya untuk menanyakan  pada ten perkembang pencarian haechan, seperti yang dilakukan nya setiap hari.

"Mom ..". Panggil renjun
"Bagaimana kabar haechan" lanjut renjun menanyakan  perkembangan haechan.
"Masih tidak ada kabar baiknya, aku tidak tau harus mencarinya kemana lagi njun.." jawab ten seadanya.

"Dimana dia sebenarnya .." ucap renjun sendu

"Kau tidak merasa curiga dengan orang terdekat haechan njun..?  Aku sudah selalu menanyakan pada bedebah na yuta itu tapi tetap saja dia selalu mengelak bahwa bukan dia pelakunya" ucap ten menerka.

"Aku sudah mencarinya kemana mana mom tapi tetap saja tidak ada hasil.." jawab renjun.
"Aku selalu merasa curiga dengan lucas, kenapa dia susah di hubungi di saat saat seperti ini.." lanjut renjun.

"Kita cari lagi saja kemanapun itu asal ketemu njun, aku sudah melapor ke polisi tentang hilangnya haechan, kau juga terus pantau orang yang kau curigai itu nee " ucap ten menekankan.

"Nee mom,, aku akan berusaha lebih keras lagi untuk menemukan keberadaan haechan,,"

"Baiklah, mommy tinggal dulu yaa ,,, kau aku liburkan dulu sampai haechan ketemu nanti yaa ..! " ucap ten  sambil berlalu meninggal renjun sendiri.

Markas yuta

"Bajingan siapa yang berani sekali mangambil sandraku.." ucap yuta dingin.
"Bahkan aku tidak bisa mendeteksi keberadaannya" lanjutnya bermonolog.

Yuta masih penasaran dengan orang yang berani sekali menculik haechan di saat dia lengah.

"Hendry,,, cepat cari penari itu sampai ketemu..! Aku tidak ingin umpanku hilang..." yuta memerintah hendry tangan kanan nya.

"Baik bos .. .." jawab hendry berlalu pergi.

Tak lama anak buah yuta yang lain datang.
"Bos.. ada yang ingin bertemu .." ucap shotaro.

"Siapa .." jawab yuta dingin.

"Lucas ,, ingin menyelesaikan hutangnya .."

"Baiklah suruh dia masuk.."

Lucas masuk dengan membawa koper berukuran besar.

"Permisi bos saya kesini ingin membayar hutang saya." Ucap lucas menunduk

"Cepat sekali kau ingin membayar, apa uangmu sudah cukup banyak lucas ..? " tanya Yuta

"Ya aku akan melunasi semua hutangku .. 50M cash"

"Woow,,, baiklaah akan aku terima uangmu beserta bunganya.."
"Apa kau tidak ingin mengambil barang lagi  lucas..? Banyak barang baru dan bagus untukmu, kau tak ingin menjualnya lagi ..? Lanjut yuta yang memberi banyak pertanyaan pada lucas.

"Tidak, aku tidak ingin menjadi anggotamu lagi,  aku akan berhenti dan memulai kehidupan baik ku setelah ini.."

"Hemh ... jika kau menbutuhkanku kau bisa kemari lingkunganku terbuka untukmu .." yuta tersenyum namun senyum itu muncul bersama seringainya, membuat siapapun yang melihat merasa terintimidasi.

"Baiklah aku pamit bos .." ucap lucas berlalu pergi secepatnya dari markas biadap itu.

"Tak kan kubiarkan kau lolos dengan mudah lucas... nikmatilah penderitaanmu setelah ini.." ucap yuta setelah kepergian lucas.

Setelah pertemuannya dengan yuta lucas merasa lega, setelah ini dia akan memulai usaha lestoran kecil kecilan menggunakan sisa uangnya. Dia ingin membuat haechan bangga dengan hasil akhirnya nanti.

Markas johnny

Setelah insiden penjualan itu selesai, haechan di paksa masuk ke mansion besar itu. Di temani oleh anak buah johnny yaitu taeil.

Sudah satu minggu lamanya haechan di sekap, dan satu minggu itu pula haechan hanya berdiam diri di kamar itu. Memang cukup bagus untuk ukuran kamar seorang sandra.
Moon taeil yang selalu memberinya makanan, mengajaknya bicara atau sekedar bercanda.

"Lee,,, ini makananmu .."  taeil masuk ke kamar itu dengan membawa satu nampan makanan dan meletakkannya di meja yang tersedia.

Haechan tak bergeming dia hanya diam di ranjang king size itu dengan melamun.

"Lee,,, kau tak apa ?" Tanya taeil sambil mendekati haechan ke ranjang itu.

"Aku baik hyung,, tenanglaah,,," jawab haechan sendu.

"Baiklah kalo begitu aku keluar dulu,," tanpa menunggu jawaban haechan taeil keluar dari kamar itu.

Tak lama johnny masuk ke kamar haechan hanya untuk mengecek keadaan sandranya atau tawanan atau yang lainnya, aku tidak tau.

"Mau apa kau ..." haechan berujar lantang sambil mundur mengantisipasi dirinya di aniaya atau di pukul atau yang lainnya.

"Aku hanya menengokmu,,, kenapa kau kelihatan takut sekali, aku tidak akan memakanmu,,"  "mungkin"
Ucap johnny sambil menyelipkan kata mungkin di hatinya.

"Jangan mendekat.. tetaplah di ujung pintu..."ucap haechan.

"Kenapa, kau takut..?" jawab johnny sambil mendekat satu langkah.

"Jika kau tetap mendekat aku akan teriak.."

"Ini bukan adegan sinetron baby,,, jadi teriaklah jika kau ingin teriak.." ucap johnny yang tiba tiba sudah berada di depan haechan semakin mengikis jarak mereka.

Haechan tercekat tak bisa berkutik,mana mungkin dalam satu kedipan johnny sudah berada sedekat ini dengannya,dengan masih berada dalam pikirannya.
Johnny dengan perlahan menyentuh wajah haechan,merabanya sampai ke dagu dan mengangkatnya perlahan untuk menatapnya.

"Kau terlalu manis untuk ukuran manusia biasa,,, " ucap johnny perlahan menundukkan kepalanya agar sejajar dengan wajah haechan, dan di situpah johhny mulai menempelkan bibirnya dengan haechan, yaa hanya menempel saja tak ada lumatan atau sesapan.

Setelahnya johnny berlalu keluar ruangan itu meninggalkan haechan yang mematung mencerna kejadian singkat itu.

"My first kiss,,," haechan bergumam dan menyentuh bibirnya.

Haechan berjalan dan duduk di atas kasurnya menghilangkan kejadian tadi dalam otaknya, dan di gantikan dengan pikiran lain yaitu bagaimana caranya keluar dari  penjara  yang di sebut rumah ini.

Haechan melihat dari cendala ada begitu banyak penjagaan, tidak ada celah untuk kabur.

"Bagaimana caranya kabur ... kenapa banyak sekali manusia di bawah .."
"Apa aku harus kabur saat malam, tapi aku tidak tau ini dimana,,,"
"Sial kenapa harus sesusah inii ,,, apa aku hubungi renjun saja, tapi handphoneku hilang,," monolog haechan.



Waktu sudah menunjukkan malam hari renjun baru saja pulang dari kantor polisi, masuk ke apartemen kesayangannya, dan langsung merebahkan tubuhnya ke sofa ruang tamu.

"Kemana lagi aku harus cari kamu sih chan..." ucap renjun frustasi.

Tak ada kemajuan dari pencariannya polisi maupun orang suruhan ten, semuanya nihil.
Renjun masuk ke kamarnya dan merebahkan diri setelah mengganti bajunya dengan piyama, masih memikirkan haechan yang tak kunjung ada kabar keberadaannya.

Di kediaman lucas

Lucas sedang berkutat dengan laptopnya mencari informasi pekerjaan yang baik untuk dirinya, berusaha untuk memperbaiki diri dan keuangannya agar bisa memiliki hati haechan lagi.

"Aku harus cari pekerjaan yang layak,, agar bisa menghasilkan uang lebih banyak,," monolog lucas.

Mengirimkan semua cv terbaiknya pada perusahaan yang menurutnya baik dan menguntungkan.











Jan lupa vote dan komen ya guys
Kritik dan saran boleh juga

Maap update.nya selalu lama  zef udah usaha biar cepet updatenya setelah ini yaa ☺😚😚

DARK  (Johnny X Haechan / Lucas X Haechan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang