Part 37

5.8K 408 50
                                    

Jangan lupa vote dan komen gais happy reading 💙☺️

(Sekalian dengerin lagu fav author ni)

"Cape ca aku cape kepala ku pusing" gumam Ara menyandarkan kepalanya di bahu chika yang tengah duduk dan kursi panjang ruang tunggu
"Tidur yah sini sini" chika membawa ara untuk merebahkan kepalanya di pangkuan nya

"Ca jecc...
"Syuut aku tau ra sekarang kamu istirahat yah kamu pasti cape" ucapnya mengusap pipi ara lembut

Ara mengangguk kecil dan membenamkan wajahnya di perut chika

Heyy
Ara kembali menatap chika di atasnya

"Selamat istirahat kamu jangan sampe sakit nanti aku makin sedih" ucap chika mengusap kepala ara
"Kamu ngga boleh sedih" jawab ara menggelengkan kepalanya pelan

Chika mengangguk dan mengecup kening ara lembut

"Istirahat yah" ucapnya menahan leher ara
Ara pun membenamkan wajahnya di perut chika dan tidur

Chika bisa melihat betapa hancur nya Ara melihat jecci dan mami nya saat ini orang yang baru mengenal jecci aja bisa sekehilangan itu apalagi ara yang dari kecil.

Chika ikut memejamkan matanya dengan bersandar ke dinding sembari tangannya menahan leher ara

Mami aya duduk di samping chika dan mengecup kepala nya lembut lalu beralih mengusap kepala Ara.

"Kaa, ka chika makan dulu yah sama Ara sana nanti sakit" ucap mami aya mami memang suka memanggil chika dengan sebutan ka chika
Mm

"Makan, dedek juga abis makan tadi makan sayang" mami mengusap kepala Ara
"Ga laper Tante" jawab ara pelan

"Tapi kamu harus makan sekalian ajak bunda kamu sana" ucap mami menunjuk bunda yang duduk ngalamun sendirian

Chika menggandeng tangan ara pergi

"Bunda, bunda makan" ucap ara
"Kamu duluan aja sayang"

Ara menggelengkan kepalanya cepat

"Makan sama bunda kalo ngga ara ngga mau makan" ucap nya berdiri di depan bunda
''Okey ayo kamu harus makan banyak" bunda mengusap kepala ara dan chika bergantian

"Raa raa jessi mana?" Tanya nya panik
"Tanya suster" jawabnya singkat

"Tolong anterin raa pliis hiks"
"Lo bisa tanya suster ve di sana banyak orang juga" jawabnya lemas

"Lo tanya yang lain aja ara cape" ucap chika menggandeng tangan ara
Fiony pun pergi mencari ruang jecci

Bunda mengusap kepala ara dan pergi makan

Mira hanya melirik fiony yang baru datang nangis nangis memeluk jecci

Mira mendongak saat seseorang menepuk bahu nya

"Bang anot" gumam nya
bang leo memeluk mira erat sembari mengusap punggung nya

"Udah makan dulu yah lu belum makan ntr sakit" ucapnya
Mira menggelengkan kepalanya cepat

Abang menggendong Mira dari lantai dan duduk di kursi

"Papa mana?" Tanya Mira mencari nya ke sekeliling
"Papa ada jam terbang ke Kalimantan" jawabnya

"Papa ngga boleh naik pesawat bang hiks ngga boleh" ucapnya menarik narik baju abangnya
"Syuut sayang papa lagi kerja pasti papa baik baik aja kita doain yang terbaik yah" ucap mama memeluk mira dan mengecup puncak kepala nya

mama tau mira pasti trauma melihat kejadian ini apalagi kerjaan papanya hari hari di udara.

"Hiks maa...
Mama mengusap punggung nya lembut

Aku Atau Dia? ChikAra  (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang