Part 74

4.7K 344 106
                                    

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN NYA GAISS 💗

Beberapa tahun berlalu

Waktu terasa begitu cepat,banyak hal juga yang mereka lewati terutama ara chika walaupun sulit untuk keduanya mereka tetap semangat memberikan yang terbaik.

Soal ayah cio? Dia benar-benar mungkin sekarang dia berada di titik terendahnya sekarang tak ada yang mensupport nya tidak ada yang peduli dengan nya walaupun dia sakit sekalipun.
Vino bunda benar benar menggempur habis cio dengan kuasanya.
Menjadikan cio mainannya ara juga ikutan  sungguh dendam itu tak pernah bisa sirna walaupun melihat ayahnya se tersiksa sekarang.

Seperti sekarang cio tengah duduk di kursi dengan tubuh terikat

Vino berjalan santai menghampiri nya dan duduk

"80% saham lu ada di tangan gu...
"Bangs*t ko bis...

"Lo pikir 5 perusahaan yang beli saham lu punya siapa hm?" tanya vino yang tengah duduk meletakkan sebelah kakinya di atas lutut

"Bangs*t lu vin!"umpatnya

Vino sengaja membuat rekan rekan kerjanya tak ada yang mau bekerjasama dengan perusahaan cio dan dengan begitu mau gamau cio menjual saham nya

Vino terkekeh sembari menyesap rokoknya

"Gue punya penawaran yang bagus buat lu" ucapnya menghembuskan asap rokok nya ke atas
"Apa?" Tanya cio menahan emosinya

"Jadi budak gue atau mat...
"Cuih ga sudi gue jadi budak lu mimpi! lebih baik gue mati!" Tekan cio meludah

Vino terkekeh "gue bisa bantu mau sekarang atau pelan pelan aja hm? Kayaknya lebih seru kalo pelan pelan aja gasi " ucap vino terkekeh

"Bangs*t lu vin!" geram cio marah
"Bangs*tan mana sama lu?" Tanya vino menaikan alisnya

"Lu masih belum puas vin udah ngambil semuanya dari gue? Anak istri gue? perusahaan gue?apalagi lu mau" tanya nya menahan emosi

"Anak istri lu lu sendiri yang buang mereka gue cuma ngasih apa yang mereka butuhkan! Mungkin next gue mau nyawa lu" ucap vino datar

Anj*ng, bangs*t

"Gue gaakan pernah lupa bokap gue mati di tangan bokap lu" ucap vino tegas
"Bokap Gue juga mati di tangan Bokap lu vin!!" Tekan cio tegas

Mm vino mengangguk

"Tapi gue juga gapernah lupa soal kakak gue... Vino memelankan suaranya

"Dia mati karena kemauan dia sendiri!tekan nya
"Dan itu semua karena tekanan yang lu berikan bangs*t bugh" vino memberikan bogem mentah di rahang tegas cio

Ssttt

"3 nyawa orang yang gue sayang melayang karena lu dan keluarga lu ,lu kira gue bisa terima!?" vino menarik kerah baju cio kasar

Shhtt

"Dan lu udah nyakitin perempuan yang gue cintai sejak dulu! Lu emang ga becus jagain dia dan gue ambil lagi dia dari tangan lu bahkan dia udah punya anak sama gue" ejek vino membuat cia semakin marah

"Bangs*t lu vin!arghh lepasin gue!" Geram nya marah dan meronta2
"Kalo gue bangs*t lu apa?iblis?" tanya nya sinis

"Lu tau dampak apa yang lu lakuin sama ara dulu itu sangat mengganggu mental health dia sekarang, setiap dia kambuh hati gue sakit karena gue tau lu pelakunya bangs*t bugh bugh bugh !" Teriak vino memukuli cio brutal

Akhh ssttt ringis cio merasa rahang nya kebas

"Gue ga abis fikir sama lu cio! Lu sahabat kecil gue ko lu tega ngelakuin itu semua sama gue?" Tanya vino mengatur nafasnya yang memburu
Cio hanya diam menahan sakit di wajahnya

Aku Atau Dia? ChikAra  (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang