4

3 1 0
                                    

..

Didalam kamar bunda nindya mengangis dengan tersedu-sedu

Dirga, mengapa kamu selalu menabur luka pada kehidupanku? Tidak cukupkah aku yang menjadi korban keserakahanmu saat itu? Tolong jangan libatkan harta satu-satunya yang aku miliki

Apa yang harus kukatakan kepada nindya jika dia tau bahwa Daniel adalah kakak tirinya?

FLASHBACK......

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

mana flashbacknya kak? wkwk

iya bentar lagi dikasiin nih flashbacknya

.

.

.

.

.

tipu-tipu lu ya min, gue udh nunggu

wkwk iyaa sabar ini dikit lagi dikasi kok wk

.

.


FLASHBACK......

"maafkan aku linda, aku sangat menyayangimu tolong jangan tinggalkan aku Linda"

"8 tahun usia pernikahan kita dan selama itu juga kamu bohongi aku mas"

"aku tau aku salah Linda, tapi aku mohon jangan bawa nindya pergi"

"aku gak bisa mas, aku gak bisa terus menjadi ulat didalam rumah tangga orang lain"

"aku yang salah disini Linda, jadi biarkan aku yang bertanggung jawab"

"bertanggung jawab? Kamu mau bertanggung jawab untuk apa mas? Harga diriku sudah hilang sejak aku tau bahwa ternyata aku adalah orang ketiga dalam rumah tangga orang lain mas"

"aku akan menceraikan Citra jika itu bisa membuatmu tetap disini bersamaku Lin"

"tidak mas, mbak Citra gak salah sedikitpun bagaimanapun itu disini aku yang salah"

"tidak Linda, akupun juga turut serta salah dalam hal ini. Aku sangat mencintaimu aku mohon jangan tinggalkan aku Linda"

"kamu cinta sama aku mas? Kamu juga cinta sama mbak Citra mas? Kalau kamu cinta, tidak mungkin ada dua nama dalam satu hati mas. Jadi aku mohon, biarkan aku lepas dan biarkan nama mbak Citra tetap abadi didalam hatimu mas. Mbak Citra adalah tempatmu pulang sedangkan aku adalah tempatmu singgah, silahkan kamu pulang mas karna rumahmu menunggu pemiliknya untuk pulang. Aku pamit ya mas, jaga diri kamu baik-baik dan tolong sampaikan ucapan maafku kepada mbak Citra karna telah menjadi ulat dalam rumah tangganya selama 8 tahun"

"tapi Linda..."

"mas.... Lepasin aku ya, sudah cukup aku menjadi penggangu dan kini saatnya aku pergi, untuk Nindya kamu tenang aja mas karna aku gak akan menggangu kehidupanmu dengan mengingatkan kamu kepada nindya"

Love Of Different ReligionsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang