26 - The End

134 28 16
                                    

Mel, hanya itu yang ada di pikiran Fenly, dia tak tau harus berbuat apa.

"Dokter ! Dokter !" Pekik Farhan keras.

Dengan cepat para perawat membawa Mel ke kasur dan menarikannya ke ugd.

"Maaf ya pak, tidak bisa masuk" ujar salah satu perawat dan menutup pintunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Maaf ya pak, tidak bisa masuk" ujar salah satu perawat dan menutup pintunya.

"Gua harua apa, Han ?" Tanya Fenly dengan tatapan kosong

"Udah... Mel pasti gak apa apa... percaya sama gua" ujar Farhan menenagkan Fenly.

Seakan dunianya terombang ambing, Fenly tak habis fikir bagaimana hidupnya jika Mel tak ada di sisinya.

.

"Jadi, kemarin Dean jagain adek Zallin sama kak Rana. Trus Sian sama Juan jaga adek Fatim"

Samar samar Mel mendengar Dean yang mengajaknya berbicara, dengan perlahan Mel membuka matanya.

"AMA !" Pekik Dean dengan segera memeluk Mel erat.

"Deannn" gumam Mel mengelus puncak kepala Dean.

"Ama ada yang sakit gak ? Ama mau minum ?" Tanya Dean khawatir

"Nggak... Ama udah gak apa apa kok... Aya mana ?" Tanya Mel

"Tuh... tidur sama Sian sama Juan" ujar Dean menunjuk Fenly yang tertidur pulas dengan Juan di pelukannya dan Sian yang tidur di kaki Fenly.

Dengan senyum gemas Mel memperhatikan suami tercintanya.

"Ama"

"Iya kenapa ?" Tanya Mel

"Dean mau liat luka Ama boleh ?" Tanya Dean penasaran

"Boleh"

Dengan perlahan Mel menaikan bajunya dan memperhatikan perban yang mengelilingi perutnya.

Dengan perlahan Mel menaikan bajunya dan memperhatikan perban yang mengelilingi perutnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Serius banget sih" ujar Mel menahan tawanya

"Hehehehe... abisnya Dean penasaran"

Ceklek... *suara pintu terbuka

UN1TY 3 [Love Story.]✅️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang