Bagaimana bisa Nara (Jennie) menikah dengan dosen nya Sendiri? Demi mendapatkan seorang bayi? Dan ancaman yang menyangkut Warisan dari ke 2 keluarga mereka?
Sepasang pasangan Dosen dan Siswi menikah karena tuntutan dari ke 2 keluarga mereka, keluar...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gadis yang akan merubah gelar nya menjadi Wanita, itu. Adalah bintang saya.
- Vendra.
~~~
Setelah kejadian tadi malam, Nara tak bisa tidur, ia terus merutuki diri nya karna menyesal telah mengsetujui permintaan aneh dari kakek nya.
"Gila Lo, Ra!!!" Pekik Nara dalam lipatan bantal.
Gadis itu belum tertidur padahal kini sudah jam 3 pagi, 4 hari lagi ia lulus dari kampus nya. Ia juga sempat berfikir, kenapa ia terus menolak semua laki-laki yang mencoba dekat padanya.
Di saat kesedihan tersendiri Nara, tiba-tiba ponsel nya berbunyi, seperti nya ada notif, sebelum ia membuka ponsel nya, ia sudah melihat notifikasi di depan layar tersebut.
> Pak Avengers ❄️ Kok belum tidur?
Nara terdiam, bagaimana bisa ia tahu bahwa ia sedang begadang malam ini?
Naraila Arkasha 💋 Sok tau
Pak Avengers ❄️ Haha, ini kamu balas.
Nara tercekat, benar juga, kenapa ia membalas pesan dari dosen nya tersebut?
Naraila Arkasha 💋 Suka" saya dong!
Pak Avengers ❄️ Iya, Udah.
Naraila Arkasha 💋 Hah?
Pak Avengers ❄️ :)
Naraila Arkasha 💋 Gajelas
Nara membuang ponsel nya ke samping ia berbaring, setelah ia memikirkan lama apa maksud dari Vendra tadi, akhirnya dapat.
"PAK VENDRA YA ALLAH, TAKBIR!!!" Pekik lagi saat paham apa maksud Vendra, ia sampai terduduk dari baringan nya.
~~~
"Heh!" Desak Talita yang terus menggoyangkan pundak Nara, gadis itu terus saja diam sampai pelajaran Vendra selesai.
"Nara diem? Kenapa anjir, bahaya, serem Lo ah." Celetuk Alin yang sejak tadi hanya mengomel sambil bertulak pinggang.
"Naaa, Lo kenapa??" Tambah Arin yang ikut sebal dengan Nara.
Anjir ni temen-temen gue ga peka banget, gue tuh lagi diem biar jadi dewasa gitu! Kayak, cewe-cewe kul. Batin Nara dengan mata tertutup.
