"Kalo masak telur mata sapi, dikasih air gak?"
"Ngapain dikasih air?! Astaga.."
Ini kisah Kim Sunoo si anak manja yang berusaha menjadi mandiri. Yuk intip keseruannya sekarang!!
-Ini murni 100% pemikiran author, jadi kalau ada sedikit kesamaan denga...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keadaan Sunoo sudah membaik setelah tiga hari mendapat perawatan di rumah sakit. Kini dirinya hanya perlu menjalani rawat jalan untuk sesekali memeriksa kakinya.
"Beneran gak mau pulang ke rumah aja? Nanti temen-temen adek susah loh ngurus adeknya." Bujuk mami Kim, tak mau menyerah untuk membawa putranya pulang.
"Gak mau, mi~~ mau di kosan aja. Banyak temennya."
"Ya udah mi, biarin aja. Nanti abang stay dulu disini satu minggu." Sahut Yeonjun yang menghentikan perdebatan antara ibu dan anak itu.
Sedangkan di lain tempat, di kosan para bujang, kini terlihat tengah diskusi santai ditengah acara sarapan.
"Sunoo pindah kamar aja dulu, biar gak susah naik turun tangga." Usul Heeseung setelah mengetahui kalau Sunoo tidak mau pulang ke rumahnya. Anak itu bersikeras mau tetep pulang ke kosan aja.
"Ya udah, biar gue aja yang pindah ke atas." Ucap Sunghoon menawarkan diri, hampir saja disetujui oleh yang lain sebelum Jay mengangkat suaranya.
"Gue aja yang di atas. Gue alergi bulu, kalo Sunoo pindah ke kamar gue sama Sunghoon, otomatis boneka dia tuh ikut pindah kan? Gak bisa gue."
"Oh iya, ya udah. Lo aja yang ke atas." Balas Jake, "Gak papa Hoon?"
"Ya gue mah gak masalah sama siapa aja, asal jangan sama Riki. Ogah gue jadi guling dadakan."
Yang disebut namanya hanya melirik sekilas karena masih sibuk main game.
"Jadi gitu aja ya? Sunghoon sama Sunoo sementara jadi room mate, Jay pindah ke atas." Ulang Heeseung memastikan tidak ada yang keberatan dengan itu.
Semua mengangguk menyetujui.
"Kayaknya nanti sore pulang tuh anak, mending bonekanya mulai di rapihin aja sekarang." Ajak Jake. "Nanti biar pas pulang, Sunoo bisa langsung istirahat."
"Gue sama Juwon mau berangkat sekarang kak, telat ntar." Pamit Riki setelah memasukkan ponsel kedalam tasnya. Jungwon menyusul Riki berdiri, lalu berjalan keluar setelah pamit pada kakak-kakaknya itu.
"Gue bantu bawain hiasan kamar mandi aja deh, nyari yang aman."
Jay berjalan lebih dulu menuju lantai atas. Ucapannya barusan membuat Sunghoon teringat sesuatu.
"Kamar mandi gue bakal berubah jadi kolam renang anak-anak."😫
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
