9

302 25 0
                                    

Warning : maaf kalo gaje, typo? Ya maafin
Back to the story
.
.
.
.
.
.
Mama?

Setelah kondisi naruto mulai stabil sang dokter berbalik badan.

"apa dia baik-baik saja dok?" tanya karin. Dokter menganggukkan kepala.

"dia baik-baik tapi kayak nya dia mencoba mengingat kalian sehingga kepala nya mengalami sakit akibat mengingat nya terlalu dalam" ucap sang dokter.

"kayak nya kalian jangan memaksa nya untuk mengingat kalian biar kan pasien sembuh terlebih dahulu habis itu kalian bisa mengingatkan dia untuk mengingatnya secara perlahan" lanjut sang dokter kemudian dokter itu pergi dari ruangan tersebut. Naruto kini tertidur karna dokter sudah suntikkan obat penenang.

"ingat lah shion kau itu hanyalah mantan naruto , kau itu terlalu obsesi sama naruto, kau selalu mengikuti naruto kemana pun dia pergi" emang benar kalo shion adalah mantan pacar naruto dulu waktu naruto masih SMP, naruto sangat risih dengan tingkah shion yang bisa di sebut terlalu berlebihan akhirnya naruto meminta putus sama shion, shion menjadi stress dan depresi karna naruto minta putus sama dia. Walaupun naruto sudah pergi jauh dari shion dan memiliki keluarga kecil tapi shion tidak akan nyerah ia terus mencoba dekat kembali dengan naruto namun naruto tidak peduli.

(author : ya begitulah yang namanya dibutakan cinta)

"dan kau shion kau keluar dari sini!" ucap karin sambil tunjuk ke pintu. Shion dengan kesal pergi sana namun di hati nya ada sedikit kesenangan karna ia sudah menghasut naruto.

"dasar perempuan gak tau diri" karin memegangi pelipis kening nya. (name) kini entah ia harus merasa senang karna naruto selamat atau sedih karna naruto sudah dihasut oleh shion.

"kau tenang lah (name) naruto pasti baik-baik saja dan juga tidak akan mudah dihasut oleh shion" ucap shikamaru sambil mengelus-ngelus punggung (name).

2 bulan kemudian.

Naruto kini sudah keluar dari rumah sakit namun ingatan nya masih hilang. Karna kejadian waktu itu shion berpura-pura menjadi pacar nya membuat naruto terus-terusan bertanya 'dimana pacar ku shion?' membuat hati (name) kembali sakit. Karna itulah karin melarang naruto keluar dari rumah.

Naruto kini berada di mansion milik nya ia saat masuk ia terlihat bingung melihat rumah yang begitu asing bagi nya.

Naruto berada di kamar nya sedang melihat-lihat ruangan tersebut.

"kenapa ruangan ini begitu familiar di mata ku?" gumam nya sambil melihat sekeliling. Saat naruto sibuk melihat isi ruangan tersebut tiba" (name) masuk kedalam kamar itu sambil menggendong boruto.

"ohh kau sudah selesai ganti baju nya, ayok kita turun kebawah kita makan malam" ucap (name). Naruto bukan nya mengiyakan atau menatap (name) tapi ia malah melihat bayi yang sangat mirip dengan nya.

"tou-chan! (ayah)" ucap boruto sambil meminta naruto menggendong nya. Naruto yang tidak mengerti akhirnya menggendong boruto hati-hati. (name) hanya bisa tersenyum melihat moment ini walaupun ingatan naruto menghilang.

"ayok kita turun kebawah" (name) pergi keluar dari kamar. Naruto hanya bisa mengikuti nya

'siapa anak ini kok dia panggil aku tou-chan terus kenapa anak ini sangat mirip dengan ku?' itulah yang naruto pikirkan. Ia tidak tau harus ngapain.

Skip aja setelah makan malam.

(author : author nya kurang ide)

Naruto kini berbaring di kasur nya ia masih berpikir tentang anak yang ia temui tadi.

mama? {naruto x readers}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang