Suara langkah ketukan terdengar nyaring,mendudukan diri di sofa ruang keluarga tidak lupa menyimpan tas kerja disamping tubuhnya,merebahkan diri sejenak setelah seharian bekerja.
"Huftttt..capek sekali hari ini remuk deh nih badan gue" memijat lehernya yang sedikit terasa sakit,lama kelamaan kantuk menyerang,Venzo sekarang tertidur di sofa.
Tuk..tuk...tuk langkah dari tangga Sélla melihat suaminya terlelap di sofa,berjalan menghampiri suaminya berjongkok didepan mengusap rambut hitam lebat "capek yah kamu sampe tidur di sofa kaya gini" mengusap lembut lengan sang suami guna membangunkan nya untuk pindah ke kamar,kalo tidak badan suaminya akan pegal pegal "sayang bangun yuk pindah jangan disini nanti badan kamu pegel pegel" terdengar lenguhan sedikit matanya terbuka "sayang..humm iya aku duluan ke kamar ya" Ve berjalan ke kamar nya guna mengistirahatkan badannya karena lelah.
Gguk ggukk gģukk "ehmmm tantan kamu udan bangun sayangnya daddy" sebentar 'daddy' ya itu Ve seprtinya ia bangun lebih dulu dari sang istri,ggukk gguukk "hey gemoy syuttt yahh mommy masih tidur kesian nanti terganggu" meengelus bulu lembut anjing uwu itu sembari menguyel uyuel muka si tantan. "Tantan kamu tunggu disini yah daddy pergi ke kamar mandi dulu cuci muka sebentar ya hari ini daddy libur nanti kita main dibawah buat sarapan buat mommy oke" dijawab dengan gongongan.
Ada satu orang manusia sedang menyipkan sarapan dan secangkir hot chocolate dengan ditemani hewan gemoy nya "siap emm tan yuk kita ke kamar lagi anterin sarapan ke mommy kamu ikutin daddy oke". Duduk disamping ranjang yg kosong dan membangunkan istri tercantiknya "mommy bangun ini aku udah siapin sarapan roti panggang selai coklat plus hot chocolate buat aku sih tapi hehe" menyandarkan tubuh dikepala ranjang sélla tersenyum hangat kepada suaminya cupp kecuapn dipipi memberikan salam pagi untuk sang suami "terimakasih love you,sarapan bareng bareng yah" anggukan kepalanya sambil mengunyah roti suapan dari Sélla "tumben bangun pagi kebangun?" Gelengan lucu bak anak kecil karena mulutnya penuh dengan makanan "tidak yeontan bangunin gguk gguk jadi aku kebangun deh" tangannya terulur guna mengusap bibir yang berantakan selai coklat diujung bibir sang suami terkekeh "ada ada aja deh" mari kita tinggalkan keluarga inj yang sedang menyelesaikan sarapan diatas kasurnya sambil berbincang pagi sejenak dan yenotan yang tertidur disamping ranjang pasutri itu.
"Yang....."
"Hmmm"
"Mommy cantik"
"Iya"
"Honey"
"Iya sayang"
"Rosélla Kimmmm"
"Iya"
"Mommynya tantan"
Menengok ke bawah menatap wajah suami tampannya yang terlihat nyaman rebahan dipahanya "iya kenapa daddy nya yeontan hmm laper,ngantuk mau apa" mengusap rambut sedikit ikal Ve "engga pegen apa apa cuma mau bilang kamu cantik" bangkit dari rebahannya lalu mengecup bibir merah sélla "kamu yah ada ada aja"
"Hehe.."
Ting tong Ting tong...... terdengar suara bel rumah sehinggal mau tak mau acara rebahan dipaha istri harus disudahi,sélla beranjak dari kursi lalu berjalan menuju pintu "iya sebentar.." sedikit berjalan cepat karena entah tamunya itu tidak sabaran sehingga terus mememcet belnya,dibuka pintu dan terlihat seorang wanita cantik yang berdiri didepan pintu itu "maaf mba cari siapa yah" tutur sélla dengan halus nya "saya mau mencari venezo bisa tolong panggilkan" raut tidak suka terlihat diwajah sélla karena tamunya ini terlihat sedikit tidak sopan "siapa yang diem didepan pintu terus nanyanyin alamat apa gimana" venezo menghampiri istrinya yang terlihat agak sedikit kesal,venezo perlahan mendekat dan ......
"Venezo hey apa kabar,,akhirnya aku ketemu kamu lagi" tanpa babibu tidak sopannya wanita itu memeluk suaminya yang sedang mematung tanpa berkata kata "Ve aku seneng banget bisa ketemu lagi sama kamu maafin aku,ninggalin kamu tanpa alasan jelas tapi tapi aku bakal kasih alasan itu kamu tau Ve aku dipaksa ninggalin kamu aku dijodohkan sama ayah bunda,kalo aku nolak pasti kedua orangtua ku sedih aku ga mau itu jadi aku terpaksa menerimanya,,,makanya aku minta hubungan kita berakhir Ve maafkan aku" wanita itu menangis dipelukan Ve dengan tersendu sendu "tapi sekarang aku udah bebas Ve orang yang dijodohin sama aku bukan orang baik jadi ayah membatalkannya,makanya aku langsung cari kamu aku tanyain ke temen kamu tapi ga ada yg mau jawab sampe aku ketemu zetra,dia yang ngasih tau alamat kamu deh ke aku" senyuman wanita itu terbit diwajah paras cantik itu. "Ekmmm sepertinya kalian lanjutkan perbincangan nya saya pamit kedalam dulu" Ve melihat wajah sang istri tetapi sélla memalingkan wajahnya "Ve dia siapa kok ada dirumah kamu sih dan sejak kapan kamu mau berdekatan sama wanita lain selain aku" dengan tangan yang berpengangan pada lengan Venezo dan terlihat sangat nyaman serta tidak ada penolakan dari suaminya itu. "Hyemi..." wanita tersebut menatap mata lelaki yang ia cinta itu "iya kenapa",,,,"bisakah kamu pulang nanti kita bicara lagi karena..." ucapan ve terpotong oleh.. "kenapa harus nanti kenapa tidak diselesaikan sekarang apa serumit itu sampai dibicarakan nanti tuan Venenzo"...
Sampai disini dulu nanti dilanjut lagi bye bye
Maaf kalo ada banyak typo 🙏
Jangan lupa vote yah 😉 soalnya cerita ini aku mau tulis cuma beberapa part aja dan mudah mudahan suka yah sama ceritanya 🤗
