"Hey pak suami bangun yuk udah pagi,kerja semangat yuk cari cuan pak jangan tidur terus hey" menggoyang-goyangkan tubuh sang suami,tetapi sepertinya seorang lelaki tampan ini tidak tampak ia ingin membuka mata nya "Ve ihh kamu yah,,bangun gak susah banget deh,,cepetan ini udah hampir jam 8 kamu tuh yah" sudah hilang kesabaran sélla,ditarik tangan pak suami sehingga mau tak mau dia bangun merengut tidak suka mendorong tubuh suaminya ke kamar mandi untuk segera bersiap siap,walaupun terdengar gumanan tak suka karena sudah terganggu tidur nyenyaknya.
Tinggalkan pak suami yang sedang bersiap untuk pergi bekerja,mari kita menuju kedapur terlihat sang istri sedang menyiapkan sarapan dibantu asisten rumah tangganya.cup...sudah tau dari aroma tubuh "duduk sana cepetan sarapannya udah siang banget ini,kebiasaan susah banget dibagunin " Ve menoleh dengan wajah tanpa dosanya tersenyum konyol "hehehe iya maaf cantikknya aku" mengelus pipi istri tercintanya yang cute tidak ada ada duanya. Keheningan di meja makan dan hanya terdengar dentingan garpu dan sendok. Setelah selesai sarapan Sélla mengantarkan suaminya kedepan pintu untuk pergi bekerja,terlihat pak supir membuka mobil untuk sang suami tapi Ve tidak langsung masuk ia pamit terlebih dahulu "aku berangkat dulu yah hari ini ga ada jadwal pemotretan kan?" Gelangan dari istrinya,merenyit kenapa hanya mendapat gelengan saja,eemm pasti ada yang di inginkan oleh istrinya "kenapa? Hmmm" menundukan kepalanya sambil memainkan dasi sang suami "emmm....sayang boleh tidak aku adopsi hewan biar ga sepi gitu boleh ya ya ya.." jurus puppy eyes ia perlihatkan supaya mendapatkan izinnya 🤭,"emang kamu mau adopsi hewan apa hmm?" Elusan dikepala membuat sélla mendongkan kepalanya "anjing aku mau pelihara anjing soalnya kemarin aku pergi ke petshop ada seekor anjing lucu deh gemes aku liatnya,jadi kepengen deh boleh?" Ve tersenyum gemas melihat sang istri begitu semangat ingin adopsi seekor anjing "iya boleh tapi janji kamu harus merawatnya oke" langsung memeluk sang istri tidak lupa sélla mengucapkan terinkasih, "Aku berangkat yah" cup.. kecupan kening ia dapatkan. Sudah tidak terlihat mobil suaminya Sélla langsung masuk dan segara bersiap untuk pergi ke pet shop untuk mendapatkan anjing yang ia inginkan.
Kringg...loceng pintu masuk berbunyi "selamat datang di petshop kami,ada yang bisa saya bantu" tersenyum ramah "ia,emm saya mau mengadopsi anjing yang kemarin saya lihat" Pegawai tersebut langsung berjalan menuju anjing yang dimaksud itu dan membawanya kepada sélla "ini bu anjingnya yang ibu inginkan" menyerahkan anjing tersebut berjenis
Pomeranian berbulu coklat hitam itu."aduh mba saya mau boleh diurus semua kelengkapan dia saya tidak sabar membawa pulang soalnya" tersenyum manis pada pegawai itu "baik saya akan mempersiapkan semuanya,permisi". Semua sudah selesai Sélla membawa anjing itu dengan antusias kedalam mobil,pak supir membukakan pintu untuk sélla tidak lupa mengucapkan terimkasih nya, "pak tolong antarkan saya ke kantor pak Venenzo yah" anggukan sopan dari pak supir "siap bu baik" dengan memangku seekor buntalan gemas sélla begitu senang karena sekarang dia ada yang menemani dirumah kalo sedang tidak bekerja "oke kamu aku kasih nama yeontan,aduhhh gemass nya ihh sekarang kita pergi temui daddy yah oke nurut banget sihh anak mommy pinter yah" mengelus bulu lebat nya yeontan,pak supir sampai terkekeh melihat atasananya yang begitu manis.Bangunan megah terpangpang dengan indahnya,kaki jenjang berjalan masuk menuju kantor suaminya itu tidak lupa sapaan hangat dari pegawai yang sedang lalu lalang,memasuki lift dan mengarahkan nya menuju lantai 25. Sesampainya diruang yang ia tuju langsung mengetuk pintu besar yang terlihat kokoh dan mewah tersebut "masuk" dan tau siapa yang jawab ia dia pak suami tercintanya,"halloww daddy" shock mendengar kata itu Ve menolehkan kepalanya ke arah pintu,dan terlihat istri cantiknya memangku buntalan bulu gemas dan berjalan kearahnya "ihh kamu disapa anaknya kok diem" ya pak suami jelas ngebug loading "hah?" Wajah kesel terlihat diwajah sélla "huh hah hah aja kamu ihh,ini loh yeontan anjing adopsi yang aku pengen terus aku resmikan deh jadi anak kita,iya kan tantan" mengecupi wajah anjing pomeranian itu "aduh duh iya maaf soalnya aku bingung tiba tiba kamu panggil daddy kan aneh" sambil memeluk tubuh istri tercintanya tidak lupa menyapa buntalan gemas itu "hey sini sama daddy gemes banget sih kamu rasanya pengen uyel uyel deh ududuhhh" mengambil yeontan dan memindahkan kepangkuannya,"oh iya kamu udah makan belum ini udah lewat jam makan siang" melihat suaminya begitu asyik bermain main sama yeontan "udah tadi,,sayangnya aku udah mam belum" menguyel uyel pipi tembem istrinya gemas "ihh sakit kamu yah" senyuman kotak terbit diwajah tampannya "belum soalnya tadi ga sempet tadinya mau ngajak makan tapi kamunya udah duluan jadi nanti aja dirumah" menatap garang segarang garangnya tapi jatoh nya jadi gemas sendiri ke sélla nya "apan sih belum makan ga ada yah,aku pesenin diem kamu jangan pulang dulu" hendak menelepon seseorang tetapi..."ga usah ahh aku mau pulang udah dirumah aja bibi tadi siapin makan siang katanya" merenggut tidak suka "kenapa ga disini kan aku masih kangen" memeluk erat dan membenamkan wajahnya dileher sélla "udah ahh awass ihh aku mau pulang kesian yeontan mau bobo katanya,nanti juga kamu pulang aku pamit yah cepet pulangnya jangan lembur terus oke" mengecup pipi pak suami "hmmm" cemberut bibir dimajuin 2 cm itulah ekspresi pak suami sekarang,membuat gemas yang melihatnya "hahha apaan sih jelek banget kamu udah ahh aku pulang yah bye" berlari sambil membawa yeontan kalo tidak begitu pasti pak suami bakal mencegak dengan 1000 jurus andalanya.
Nah ini dia si uwu gemoy "Yeontan"
Sampai sini dulu yah nanti dilanjut,mohon maaf kalo tulisannya masib acak acakan sama kurang menarik ceritanya 🙏
Tapi mudah mudahan suka yah oke deh bye 🤗🤭