Kembali lagi Dengan Cerita Terjemahan namun Tak asal Terjemah
Novel ini berasal dari WebNovel
Author: Seion
Saya Hanya menerjemahkan Cerita Bukan Pemilik Asli Novel
Seorang penggemar Otaku tertentu yang memiliki segala sesuatu di rumahnya baik itu...
??? : Pria itu sangat lemah, bagaimana dia bisa mengalahkannya...??
???? : Daripada manusia mungkin mendapatkan bantuan dari seseorang yang membunuh Raynare atau dia adalah Sacred Gear yang memungkinkan dia untuk membunuhnya...
??? : Lalu apa yang akan kita lakukan... Kalawarner??
Kalawarner : Mittelt, kita perlu memeriksa apakah dia memiliki Gear dan jika iya, kita perlu menemukan kemampuannya.....
Mittelt : Bagaimanapun juga, jika kita berdua menyerangnya dan menyerang jantungnya, dia tidak akan memiliki kesempatan untuk mengaktifkan Gearnya...
Saat mereka berbicara tentang apa yang harus mereka lakukan, kembali ke Akademi Haoh berada di kelasnya dan sedang berbicara dengan sistemnya tentang sesuatu yang dia pikirkan...
Haoh : Sistem, Gearku bisa mengikat 16 orang kan?? Bisakah itu mengikat lebih dari itu???
DxD : Tidak bisa, batasnya adalah 16 orang dari semua jenis, Malaikat Jatuh - Iblis - Youkais - Dewa - Manusia - Malaikat - Vampir - Naga - Nekomata
Haoh: Lalu bisakah saya mengganti seseorang yang sudah saya ikat??
DxD : Tidak untuk saat ini...
Haoh: Apakah saya dapat mengubahnya ketika saya mencapai Balance Breaker??
DxD : Balance Breaker Tuan Rumah adalah Dunia Kecil di dalam inti Gearmu....
Haoh : Tunggu selain 16 permata atau batu atau apalah, yang menjadi seperti ruang bagi yang telah terikat ada juga inti yang merupakan ruang terpisah??
DxD : Benar... Saat Mencapai Balance Breaker, inti akan terbuka menghubungkan ke 16 membuat jembatan dan menghubungkan semua orang di dalamnya...
DxD : Ketika mereka mencapai ruang itu, Host akan dapat memecahkan ikatan melepaskan mereka keluar sehingga membebaskan satu tempat...
Haoh: Aku mengerti apa persyaratan untuk mengaktifkan Gear karena aku agak menipu Raynare...
DxD : Host benar sebagian memang aktif ketika kamu mati atau ketika seseorang menginginkanmu untuk mengikat mereka... Namun, Host dapat memilih apakah dia ingin mengikat mereka ketika waktu membeku atau membunuh mereka dalam waktu 2 jam, lebih jauh lagi, Host dapat mengikat Mereka.....
Haoh: Jadi maksudmu sejak aku hidup kembali, aku punya 2 jam untuk melakukan apa yang aku inginkan pada mereka dan kemudian membunuh mereka atau mengikat mereka??
Haoh: Ini bisa berguna...
Ding Ding!!!! suara bel terdengar dan tepat ketika Haoh hendak meninggalkan kelas saat jam pelajaran kedua berakhir, seseorang datang dan memanggilnya...
??? : Yo, apa kabar teman??"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Haoh terkejut ketika seseorang dari Ilmu Gaib datang secepat ini, apakah dia menunggu di luar?? Dia melihat ke arah sosok yang tersenyum ramah padanya.... Dia adalah seorang pemuda tampan dengan rambut pirang pendek, mata abu-abu biru kebiruan dan tahi lalat di bawah mata kirinya.
Dia mengenakan seragam sekolah anak laki-laki Akademi Kuoh, yang terdiri dari blazer hitam dengan aksen putih di atas kemeja putih lengan panjang dengan pita hitam di kerah, celana hitam yang serasi, dan sepatu gaun cokelat.
Haoh: Hanya pergi sedikit keluar... Kamu??
??? : Oh, benar saya Yuuto Kiba...
Haoh: Karena kamu sudah tahu namaku dan aku tahu kenapa kamu datang ke sini..... Beri tahu Rias yang mungkin berdiri di luar aku sibuk.....
Kiba : Ugh... ayolah jangan seperti itu...
Haoh: Jika Koneko-chan tidak bekerja, kamu pikir kamu akan melakukannya???
Haoh kemudian mulai berjalan keluar dan ketika dia membuka pintu dia diserang oleh sesuatu yang putih dan melenting....
Haoh: Saya pikir saya melihat cahaya ...
??? : Ara... Aku yakin maksudmu payudaraku yang kau jatuhkan...
Haoh mundur beberapa langkah dan merasakan banyak tatapan kebencian dari teman sekelasnya yang tinggal di belakang serta beberapa tatapan menjijikkan dari para gadis...
Dia mengabaikan semuanya dan melihat sosok itu berdiri di pintu, dalam hati dia ingin mencicipinya tetapi di luar dia masih menatapnya ....
