SOLENESS [JungFam]

4. Sickness

Chapter ini adalah chapter sensitif. Bukan mature, tapi aku tidak menyarankan anak 15 kebawah untuk baca chapter ini. Aku minta maaf jika membuat terluka.

Cerita hanya fiksi. Dilarang mengaitkan dengan dunia asli. Nama hanya karangan. Cerita adalah milikku. Tapi tempat, tokoh, dan kejadian hanya karangan. Bijaklah.

Kalau menurut kalian ini terlalu sensitif dan tidak nyaman, aku akan unpublish semuanya. Tolong ya.. terimakasih <3 aku jamin, chapter selanjutnya, Beomgyu tersenyum manis.

Hamparan kapas putih bak salju di langit musim dingin menemani sinar mentari dengan pencahayaan samar. Awan-awan yang terlihat lembut itu nampak melayang jauh dengan bebas dalam pandangan Beomgyu. Yang saat ini tengah duduk termenung di sebuah kabin pesawat mewah.

Beomgyu nampak fokus memandangi hamparan awan putih dengan mata menerawang. Terlihat kosong dan tidak memiliki gairah hidup. Tangannya mengepal di atas pangkuannya. Sesekali ia bergerak kecil untuk memutar cincin yang melingkari jemari lentiknya. Tentu saja itu adalah cincin yang Taehyun berikan. Sementara cincin pernikahan miliknya telah ia buang ke dasar kolam beberapa waktu yang lalu.

"Perjalanan masih lima jam. Tidurlah dan jangan banyak bergerak." Suara ringan dan penuh penekanan terdengar seakan menjadi alarm tanda bahaya untuk Beomgyu. Tubuhnya tersentak dan matanya bergerak melirik Fillo lewat sudut matanya. Lelaki yang beberapa jam yang lalu menjadi suaminya ini tengah sibuk dengan handphonenya dan memangku kepala dengan satu tangan. Membuat Beomgyu berdecih pelan sebagai bentuk reflek kekesalannya.

Fillo disampingnya turut menggeram penuh peringatan. Merasa diremehkan oleh perilaku Beomgyu yang tidak sopan. Kemudian sebuah cengkeraman Beomgyu terima di rahang bawahnya.

"Kau! Jangan berpikir dengan pernikahan tadi membuatmu merasa tinggi! Karena kau selamanya tetap rendah dimataku. Mengerti?" Beomgyu dengan ketakutannya, memilih untuk mengangguk pelan. Kemudian Fillo melepas cengkeraman nya dengan kasar. Meninggalkan memar memerah yang samar terlihat namun tetap menyakitkan untuk Beomgyu.

Beomgyu paham. Ia sangat mengerti jika pernikahannya ini hanya sebagai bentuk bisnis bagi Klan Jung. Dan ia juga tau bahwa tujuan sebenarnya Fillo menikahinya bukanlah karena perusahaan. Pria licik di sebelahnya ini menggunakannya sebagai alat dan boneka untuk mendekati Klan Jung. Beomgyu tidak bodoh untuk menyadari jika Fillo tidak akan pernah memiliki rasa untuknya. Dan Beomgyu juga tidak sudi mendapat rasa seperti itu dari pria sepicik Fillo.

💞💞💞

Amerika. Menjadi salah satu negara yang menjadi kekuasaan Fillo. Dengan bisnis gelapnya yang sukses dan mata uang internasional yang begitu mudah ia dapatkan, membuatnya menjadi salah satu miliader dengan tumpukan uang yang memanjakan mata. Bisnis kotornya lebih banyak berkembang dibandingkan bisnis bersihnya yang terbilang sederhana. Berulang kali ia mengganti namanya sendiri ketika orang-orang mulai curiga dengan pendapatannya yang tak sesuai dengan keberhasilan bisnis bersihnya.