Disebuah club terlihat wanita sedang asik dengan para pria hidung belakang, wanita itu adalah jisso ibu tirinya yeonjun"Nona bagaimana bisnismu? Berjalan dengan lancar?" tanya pria itu
"Ini menyenangkan,aku berhasil mendapatkan uang miliyaran hanya menjual anak tiriku" jawab jisso yang asik meminum sebotol win
.
.
.
.
Didapur terlihat yeonjun sedang memohon kepada maid disana untuk memperbolehkan dirinya memasak.
"Aku cuma mau memasak untuk kakek, aku sudah terbiasa memasak jadi kalian jangan cemaskan aku" jelas yeonjun
"Bukan begitu tuan, ini perintah dari tuan besar"
Yeonjun menghela nafasnya, akhirnya yeonjun mengalah dan pergi dari sana
Berbeda sekali dengan dirinya saat tinggal dirumah ibu tirinya, disini yeonjun merasa dia sangat di manjakan dan disayangi, diperhatikan
Yeonjun tidak menyangka akan dijual paksa kepada orang baik bukan seperti di cerita cerita yang selalu dia dengar
Tapi yeonjun mulai ragu, karena dia akan dinikahkan dengan soobin, namja tampan itu yeonjun akui memang tampan, dirinya hanya namja biasa yang tidak punya apa apa dan berbeda jauh sekali dengan soobin
"Kamu lagi memikirkan apa?
" besok pernikahan kamu sama soobin akan dilaksanakan yeonjun"
Yeonjun yang mendengarkan itu terlonjak kaget.
Saat yeonjun mau menjawab tapi sudah dipotong oleh kakek minho
"Begini yeonjun, jika kamu sudah menikah dengan soobin, buat dia jatuh pada diri mu, jika kamu tidak bisa melakukan nya, kau bisa memutuskan nya"
Yeonjun langsung terdiam mendengarkan permintaan minho
Melihat yeonjun yang terdiam, membuat dirinya tertawa. Rupanya anak ini masih polos, lalu mengusap rambut namja manis itu dan berlalu pergi dengan asisten nya dibelakang.
Setelah melihat minho dan asisten nya pergi, yeonjun memikirkan perkataan sang kakek membuat nya tidak habis pikir,"apa itu bisa?" batin yeonjun
.
.
.
.
"Menurut kamu, saya lebih baik menerima permintaan kakek?"
Tanya soobin kepada taehyun"Menurut saya, tuan harus menerima nya, yang saya liat tuan yeonjun sangat cantik dan manis" jelas taehyun
Entah kenapa ada rasa tidak terima saat taehyun memuji yeonjun didepannya
"Hmm"
"Atur acara pernikahan nya, bilang pada kakek harus tertutup"
"Baik tuan"
Setelah taehyun keluar, soobin melanjutkan pekerjaan nya
Keesokan harinya yeonjun melihat pantulan dirinya yang sudah berpakaian jas yang elegan dan anggun, pelembab bibir yang menambah kesan sexy di bibir itu, dengan softlens membuat dirinya begitu cantik.
Berbeda dengan soobin, dirinya sangat tampan memakai jas tersebut dengan rambut yang memperlihatkan kening nya menambah kesan tampan pada dirinya.
Pernikahan mereka berjalan dengan lancar. Status keduanya sudah resmi menjadi suami istri. Karena pernikahan tertutup jadi tidak memakan waktu lama.
.
.
.
.
Yeonjun sudah berada didalam kamar nya lebih tepatnya kamar dia dengan soobin
Yeonjun masih menggunakan jas pernikahannya, duduk didepan meja rias melamun.
Tak lama setelah itu soobin masuk melihat sekilas kearah namja manis itu lalu pergi kearah kamar mandi
Malam harinya, yeonjun membantu para maid menyiapkan makanan di atas meja.
Para maid tentu senang, menadapatkan tuan yang baik, dan juga ramah
Soobin yang keluar kamar langsung mendudukan dirinya, memakan makan malam, hening tidak ada percakapan. Yeonjun memilih untuk diam karena dia masih takut dengan soobin.
Setelah selesai makan malam yeonjun menatap punggung soobin yang menuju pintu keluar, dia ingin bertanya namun tidak sempat, membuat nya mendesah lemah.
Menatap jam, lalu memutuskan untuk membersihkan dirinya dikamar mandi
Soobin yang baru pulang karna ada urusan mendadak, memasuki kamarnya ada yang aneh dia sama sekali tidak melihat keberadaan namja manis itu, tanpa mau memikirkan itu soobin duduk dipinggir kasur melepaskan kemeja nya, setelah itu kegiatan nya berhenti karna suara pintu kamar mandi terbuka menampilkan yeonjun yang keluar menggunakan handuk dipinggang dengan rambut yang masih basah, namja manis itu terkejut "sejak kapan soobin pulang?" Batin nya
"S-soobin?"
"Hmm tidak perlu melihatku seperti itu, dan segera pakai bajumu yeonjun"
Yeonjun dengan cepat memakai baju nya, tanpa menatap kearah soobin.
Soobin menggelengkan kepalanya, mengusak wajah nya kasar, menatap pantulan dirinya dikaca kamar mandi, pemandangan tadi sungguh membuat pikiran soobin hilang kemana, tubuh putih yeonjun dan bibir nya yang merah membuat fantasi liar dikepala soobin.
.
.
.
.
Dikampus tempat biasa yeonjun kuliah, terlihat beomgyu yang gelisah karena sahabatnya itu tidak mengabari nya sudah seminggu. Beomgyu tau jika ibu tiri yeonjun sangat kejam.
Seorang namja bule yang duduk disamping beomgyu kebingungan melihat reaksi beomgyu
"Lo kenapa? Gelisah gitu?"
"Itu si yeonjun sudah lama gak masuk kuliah, di telpon juga gak dijawab itu anak kemana!" jelas beomgyu
"Oh gue pikir apaan, coba nanti kita kerumah nya" saran namja itu bernama kai.
"Ck itu masalahnya, ibu tirinya galak banget, liat muka nya aja mau gue cakar" geram beomgyu
"Iya sih, gue jadi kesian sama yeonjun"
Beomgyu mengangguk, entah bagaimana keadaan sahabatnya itu sekarang.
.
.
.
.
Didapur yeonjun memasak makanan untuk soobin lalu dia mengetok pintu, pintu itu sudah terbuka menampil soobin yang sudah siap untuk kekantor
"Kamu mau berangkat sekarang soobin?" tanya yeonjun
"Hmm, kmu bisa lihat sendiri"
"Mau makan dirumah atau dikantor?nanti aku yang antarkan"
Jelas yeonjunSoobin menatap yeonjun dalam, membuat sang empu mengalihkan pandangan nya salah tingkah, lalu tangan soobin terlunjur mengusap rambut namjaa manis itu, tanpa sadar soobin melakukan itu.
Setelah beberapa saat Soobin tersadar lalu menarik tangan nya dengan cepat melangkah pergi keluar, yeonjun masih mematung ditempatnya dengan wajah yang memerah karna perlakuan soobin yang tiba tiba itu.
.
.
.
.
Double up
KAMU SEDANG MEMBACA
My husband is Mr. choi Soobjun [END]
Fanfictionchoi yeonjun namja manis yang dijual paksa oleh ibu tiri nya hanya demi uang kepada orang asing yang tidak dia kenal choi soobin adalah namja tampan, kaya raya yang memiliki sifat tegas dan kejam, dia memiliki sebuah kelompok mafia yang ditakuti ma...