Tsundere

2.1K 89 6
                                    

Jaehyun × Haechan





Lee Haechan yang selalu mengelak perasaan cintanya pada Jung Jaehyun.

Hatinya mengatakan cinta namun bibir nya berkata tidak.

Jung Jaehyun Playboy yang sudah berhenti bermain main dengan perasaan setelah bertemu dengan Lee Haechan, namun pernyataan cintanya tidak langsung diterima oleh sang pujaan.

Tapi ia tidak mudah menyerah apapun cara dilakukan agar Haechan menyerah dan mengakui perasaannya.








"Hai manis"-Haechan mendengus menatap sinis orang yang berdiri tepat dihadapannya.

"Minggir!"-ucapnya kesal, bagaimana tidak, Haechan ingin masuk ke kelas namun terhalang oleh badan besar orang didepannya.

"Galak banget"-Jaehyun si pelaku pencegatan Haechan hanya tersenyum melihat raut wajah marah Haechan.

"Minggir kak!!"-Haechan mulai kehabisan kesabaran, mood nya pagi ini benar benar hancur.

Jaehyun menyingkir memberi jalan untuk si manis, ia cukup peka untuk memahami keadaan Haechan yang sepertinya sedang tidak baik baik saja.

Haechan langsung masuk dengan wajah super kesal, lalu duduk dengan kasar bahkan sampai membangunkan teman sebangkunya.

"Lo kenapa?"-Haechan diam, tidak mau menanggapi pertanyaan temannya.

"Lo apain dia kak?"-Teman sebangku Haechan yang bernama Han Jisung bertanya kepada Jaehyun yang masih berdiri didepan pintu kelas.

Jaehyun menggeleng ia tidak melakukan apapun sebelumnya, baru juga ingin membuat si manis kesal tapi yang ingin dibuat kesal malah sudah kesal duluan.

"Lo kenapa dah? Baru dateng udah kesel gitu?"

Haechan tetap diam, bahkan ia sama sekali tidak melihat kearah Jisung atau siapapun.

"Kak lo mending jangan temuin Haechan dulu, ntaran aja biar dia tenang"-Jaehyun mengangguk menuruti perkataan adiknya kelas, memilih untuk pergi dari sana meskipun tidak rela.

"Orang nya udah pergi tuh, Lo kenapa?"-Haechan mendongak, menatap Jisung dengan netra berkaca kaca, siap ingin menangis.

"Eh! Jangan disini, ayo ikut gua"-Jisung langsung menarik tangan Haechan agak menjauh dari kawasan kelas mereka.

Jisung atau yang lebih sering dipanggil Han itu mengajak Haechan ke taman belakang sekolah karena tempat itu jarang dilewati bahkan para murid pun enggan kesana.

"Lo kenapa?"

"Dia jalan sama cewek lagi hiks"-perkataan Haechan barusan membuat Han menatap kesal teman nya ini, sudah jengah mendengar hal sama yang hampir setiap hari itu.

"Makanya jangan sok nolak, ini baru jalan sama cewek, besok besok dia beneran pacaran sama cewek itu mampus lu"

Haechan semakin terisak-isak mendengar perkataan Han.

"Dia hiks bilang cinta sama gw tapi d-dia huweee"

"Diem ego nanti ada yang denger, sekarang Lo mau dengerin saran gua gak?"-Haechan mengangguk cepat.

"Stop tsundere, Lo harus nerima dia, Lo gak boleh sok sok gak mau kalo enggak dia bakalan diambil orang ngerti??"

"Tapi gw kan malu, masa tiba tiba nerima perlakuan dia"

"Terserah Lo aja, kalo gak mau yaudah itu derita Lo"

Bibir plum nya manyun setelah Han berkata seperti itu, otak kecilnya berfikir mempertimbangkan perkataan Han yang ada benarnya.

JaeHyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang