Masalah tiba-tiba muncul secara bersama. Menjelma menjadi monster menakutkan yang menyerang dengan hebat. Tentu aku menyambutnya dengan mata berkaca, suara bergetar, dan hati yang gundah. Berpura-pura kuat dengan hati yang telah hancur. Aku tau Tuhan tidak akan menguji hambanya diluar batas kemampuannya. Namun, tolong beri aku jalan ke luar atas semua ini. Beri aku kekuatan untuk bertahan di tengah badai yang ku kira sebentar lagi akan membawaku pergi.
Semua orang berbisik menyemangatiku dengan senyumnya, tanpa melihat diriku yang sudah hancur dan sulit untuk merangkai langkah.
Kenapa sulit untuk menjalaninya?
Jam dinding berputar dengan merdu. Sedangkan aku mendengar dengan bising pikiran. Kenapa tidak kunjung berakhir? Apa aku diciptakan berdampingan dengan permasalahan ini?
Tidak, tidak. Jika pun aku diciptakan berdampingan dengan masalah ini. Aku yang akan merubah segalanya, walaupun aku sendiri tidak tau kapan akan berubah. Akan aku usahakan menyelesaikan semuanya dan membuang segala kesedihanku. Aku hanya perlu bertahan sebentar saja untuk mengakhiri semua ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me and Myself
Non-FictionTentang sesuatu yang dulu aku anggap tidak bisa diselesaikan. sampai akhirnya waktu menemaniku melewatinya. Kata dariku bukan ingin membuatmu menangis lebih kencang atau membuatmu keluar dari segala badai. Tapi aku ingin membuatmu menyadari tentang...
