Yujin baru saja kembali setelah menjalani kegiatannya di luar. Gadis itu melihat ruang tamu yang kosong. Dia meraih kembali kantong plastik makanan yang baru dia beli dan berjalan menuju kamar Leeseo, Gaeul dan Rei.
Cklek....
Benar saja, 3 gadis itu berada di tempat tidur masing-masing.
Rei dan Gaeul tertidur lelap sedangkan Leeseo sedang memainkan ponselnya.
Yujin menghampirinya dan berdiri di samping tempat tidur.
"Eonni membawakan makanan kesukaanmu. Jangan lupa di makan. Jangan sampai sakit." Ucap Yujin dengan nada lembut
Leeseo tidak menjawab, dia hanya menatap diam ponsel di hadapannya. Yujin mengelus pelan rambut gadis itu dan berjalan keluar kamar.
Leeseo pun bangkit dan duduk dengan tegak. Gadis itu melihat sekantung plastik yang berisi kotak makanan.
Dari aromanya saja dia sudah bisa menduga, apa isi kotak makanan itu.
"Yujin eonni pasti kesulitan." Gumamnya
Gadis itu mengumpulkan keberaniannya dan berjalan keluar kamar dengan kantong plastik yang telah berada di tangannya.
Yujin yang sedang membereskan dapur pun menyadari kehadiran gadis itu.
"Kenapa? Tidak ingin makan sekarang?" Tanya Yujin
"Rei eonni dan Gaeul eonni sedang tidur. Aku makan di sini saja." Ucap Leeseo duduk di kursi meja makan
Yujin hanya tersenyum dan ikut duduk di seberang Leeseo.
"Eonni kurang perhatian padamu bukan?" Ucap Yujin membuka suara setelah mereka diam cukup lama
Leeseo yang sedang mengunyah makanan pun hanya diam. Hampir saja dia tersedak dengan kata-kata Yujin barusan.
"Bukan seperti yang eonni pikirkan." Ucap Leeseo dengan suara pelan
"Maaf." Ucap Yujin tiba-tiba
"Mungkin diriku sendiri belum bisa melepaskankan diri dari masa lalu. Aku tidak terbiasa menjadi seorang pemimpin. Namun aku berjanji pada diriku sendiri, bahwa aku akan menjaga kalian semua dengan baik." Ucap Yujin
"Jadi... maaf jika eonni memiliki banyak kesalahan. Aku pasti akan mengubahnya." Ucap Yujin
"S-saat makan tidak boleh bicara." Ucap Leeseo yang tak tahu harus menjawab apa
"Hh~ makanlah yang banyak. Jika tidak cukup, eonni akan membelikannya lagi." Ujar Yujin
Cklek....
Wonyoung membuka pintu dorm dari luar. Dia baru saja kembali dari jadwal pemotretannya. Terlihat di tangannya ada kantong plastik.
Gadis itu menghampiri meja makan dan berdiri di tengah-tengahnya. Wonyoung hanya diam dan mengeluarkan kotak dari plastik tersebut.
"Ini jajangmyeon kesukaanmu. Tadi kebetulan lewat, jadiku beli." Ucap Wonyoung tanpa melihat lawan bicara
"Terima kasih." Ucap Yujin
Setelah itu Wonyoung pun langsung masuk ke kamarnya.
Yujin tersenyum. Dia merasa senang, meskipun hanya hal kecil, sudah cukup untuk membuatnya tersenyum tanpa henti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Dark Life
Teen FictionKehidupan para member IVE tak seindah seperti yang dilihat semua orang. Bagaimana mereka harus terus berjalan, saat mereka merasa bahwa mereka semua terus berdiri di tempat yang sama dan tak bisa melangkah maju. Dibuat : 10 July 2022 Tamat :
