Cinta Terlarang Kakak Pada Adiknya [ON GOING]

21. Kesepakatan Belle kepada Alex

2 bulan kemudian kini hari kelahiran pun tiba Emi tengah berjuang melahirkan buah hatinya dengan berderai air mata ia berusaha mengeluarkan bayinya tersebut dengan bantuan dari dokter dan suster

Lalu tak lama terdengar tangisan bayi Emi pun tersenyum lalu pingsan dengan cepat Dokter menangani Emi sedangkan bayi nya di bawa ke tempat baby untuk dibersihkan dan di taruh bersama bayi bayi lainnya

Di luar kedua orang tua Emi lega mendengar suara tangisan cucu mereka Ny.Alesa begitu senang akhirnya dirinya akan menjadi nenek begitu juga sebaliknya tuan Raga pun sangat bahagia

*******

Kini di kediaman Alex kini ia tengah di ruang kerja bukannya bekerja malah minum minum hidupnya kini acak acakan setelah kepergian Emi dan hidupnya menjadi tidak karuan setelah mendengar berita dari Belle kalau dirinya hamil anaknya mau tidak mau ia harus menjaga Belle yang tengah mengandung anaknya

Meskipun ia tidak mengingat kejadian itu apakah ia melakukan nya atau tidak namun karena pagi saat itu melihat keduanya sama sama naked ia pun menerima kenyataan tersebut

" Sayang ...... " Panggil Belle menuju ke ruang kerja Alex Alex tidak menjawab panggilan nya ia terus menerus meminum minuman keras tersebut

Ceklek bunyi pintu terbuka Belle langsung menghampiri Alex dan mengambil botol tersebut dari tangan Alex dan menaruhnya jauh dari Alex yang duduk di kursi kerja nya dengan menyenderkan kepalanya

" Apa yang kau lakukan berikan padaku " ucap Alex Belle cukup kesal dengan Alex ia selalu begini ia tidak memperhatikan nya

" Alex ingat aku tengah mengandung anakmu seharusnya kau lebih memanjakan aku "

" Aku tidak pernah mempercayai kalau itu anakku bisa saja itu anak orang lain " ucapnya dingin

" Hiks... Apa yang kau katakan harus aku katakan berapa kali supaya kau percaya padaku " ucapnya menangi

" Jangan kau buat drama menangis disini lebih baik kau pergi saja tinggalkan aku "

Belle pun menghapus air matanya

" Alex bagaimana kalau kita buat kesepakatan " ucapnya serius Alex tertawa remeh

" Kesepakatan maaf aku- " ucapnya di potong oleh Belle

" Kalau aku menemukan Emi kau harus menerima anak ini dan segera menikah dengan ku " ucapnya Alex terdiam sejenak

" Baiklah ... Aku menerima nya aku sudah mencari Emi kemanapun tapi aku tidak menemukan nya apa lagi kau wanita biasa " ucap remeh Alex lalu Belle pun keluar ruangan

Kini Emi masih tertidur di ranjang , anak nya yang berjenis kelamin perempuan tengah di gendong oleh sang nenek di dalam ruangan sang ibu

" Lihatlah pa lucu sekali anak ini " ucap sang nenek namun tuan Raga hanya diam duduk di sofa

" Jangan kau terlalu menyayangi nya karena segera aku akan membawa nya ke panti asuhan " ucap tuan Raga meskipun hatinya sakit mengatakan hal itu tapi mau bagaimana lagi itu demi kebaikan anaknya namun apakah Emi akan baik-baik saja setelah berpisah dengan anaknya tentu saja tidak

" Pa! Apa yang kau katakan ini cucu kita kau mau menaruh nya di panti asuhan! " Omel Ny.Alesa tidak terima

" Tapi itu hasil tidak benar anak haram!! Dia tidak pantas menjadi cucu kita jadi lebih baik kita menaruhnya di panti asuhan " Selama pembicaraan tersebut Emi mendengarkan semuanya ia pun mengeluarkan air mata dengan mata yang masih tertutup