Young Marriage -WenYeol ver

02. YM-WenYeol

Seperti hari biasanya, wendy akan bekerja sepulang sekolahnya...

"kinerjamu menurun, apa kamu lelah?" tanya seorang temannya yang juga bekerja paruh waktu di restoran ayam...

"ah? Tidak kok, aku tidak lelah sama sekali, maaf kalau kinerja ku menurun" wendy menunduk..

"kalau begitu, aku akan bersihkan bagian depan" wendy pergi menuju meja di luar restoran..

..

Jarum jam mendekati angka 4, itu artinya wendy harus pergi ke kedai kopi yang baru saja menerima nya bekerja...

"langsung saja ya, kamu bersihkan meja-meja yang disana itu" ucap seorang pria bernametage 'Gong yo' yang terlihat mengawasi para pegawai...

Wendy pun langsung bekerja tanpa menunggu lagi apa keputusan orang itu..

Pengunjung berdatangan, rata-rata adalah pegawai kantor, karena kedai kopi ini sangat dekat dengan perkantoran dan juga sekolah...

Tbtb ia dikejutkan oleh seseorang yang menepuk pundaknya pelan..

"hai" sapa orang itu ketika wendy berbalik...

"johnny, sedang apa disini?" Tanya wendy agak kaget..

"hanya mampir, dan kebetulan aku melihatmu sedang mengelap meja jadi aku memutuskan untuk menghampiri mu" jawab johnny..

"mau pesan sesuatu?" tanya wendy selaku pegawai yang baik dan ramah pada semua pengunjung..

"ummm caramel macchiato" ucap johnny lalu duduk di bangku yang ada di sudut ruangan..

Wendy tersenyum dan berlalu pergi..
..

Wendy tidak bisa berlama-lama berbincang dengan johnny, pasalnya ini adalah hari pertama ia bekerja di kedai kopi, dan ia tidak ingin dipecat hanya karena menemani johnny yang sedang sibuk membolak-balik katalog kopi yang ada di atas meja..

Waktu berlalu begitu cepat..

"part mu berakhir jam 7 nona Wendy" kata Gong yo sembari memberikan amplop putih yang wendy yakin itu adalah upah hariannya..

"terimakasih" wendy menunduk seraya mengambil amplop itu..

..

Wendy pulang di antar johnny, kali ini johnny memaksa untuk mengantar wendy sampai di depan rumahnya dengan aman...

"aku bingung, kau ini ternyata orang kaya ya?" kata johnny seraya melirik kanan kiri perumahan yang megah dan juga mewah meskipun hanya dari luar..

"tidak, a-aku bukanlah orang kaya" bantah wendy kikuk, karena ia memang bukan orang kaya..

"lalu, perumahan hyundai ini kan tempat untuk orang kaya" johnny kini melontarkan perkataan yang sangat membuat jantung wendy ketar ketir..

"ahh eum....sebenarnya...

..a-aku itu tinggal dengan paman, jadi dia mengajakku tinggal di sini, tapi aku tidak enak kalau minta ini itu padanya jadi aku putuskan untuk bekerja saja hehe" wendy mengatakan itu agar johnny tidak banyak tanya dan menaruh curiga...

"baiklah, untuk saat ini aku percaya" kata johnny menaikkan sebelah alisnya, nampaknya pemuda itu tidak percaya 100% pada pengakuan gadis itu..

"nomor berapa rumahmu?" tanya johnny di atas motor...

"Umm...turunkan aku disini saja, aku ingin mampir ke minimarket" wendy selalu mengelak..

"kenapa? Aku antar saja ya"

"ahh tidak usah, kau pulang saja lagipula ini sudah malam kan" wendy masih berupaya membuat johnny payah sampai menyerah...

"baiklah, jika itu maumu" johnny menurunkan wendy di persimpangan yang ternyata sudah sangat dekat dengan rumah 'wendy'...