Mila sekarang sedang berada di dapur bersama Uma Hurriah dan kakaknya,Uma Hurriah berjalan ke lemari es untuk mencari sayur dan daging untuk di masak.
"Kita mau masak apa?"tanya Sofi
"Uma liat dulu bahan makanannya ada apa aja"jawab Uma Hurriah sambil membuka pintu lemari es
"Malu dah sama Uma bahan makanannya gak ada"batin Mila
"Dek wajah kamu kenapa kok kayak takut gitu?"tanya Sofi karena melihat adiknya ini seperti ketakutan
"Eh M... G gak papa"jawab Mila gelagapan
"Lengkap ternyata, yaudah mau masak apa?"tanya Uma Hurriah
"Bentar Uma Mila mau lihat bahan-bahannya"ucap Mila
"Buat apa kan kata Uma lengkap"ucap Sofi
"Ya mau tau aja"ucap Mila
"Memangnya kamu gak ikut beli bahan apa, sampai gak tau bahan-bahannya"ucap Sofi
"Udah-udah kalian mulai lagi udah yuk masak"ajak Uma Hurriah
"Iya Uma"ucap keduanya
•••
Gus Amri sedang berada di ruang tamu bersama Kakak iparnya,Gus Amri sedang mengobrol santai dengan kakak iparnya.
"Dek kamu beli berapa rumah ini?"tanya Arief
"Saya tidak tahu"jawab Gus Amri
"Kok bisa gak tahu?"tanya Arief lagi
"Asisten dari kantor saya yang belikan rumahnya"ucap Gus Amri
"Kamu kasih uang berapa?"tanya Arief lagi
"Udah kak jangan bahas harga,saya pusing dengernya"ucap Gus Amri
"Maaf dek,lagian kamu udah kaya masa pusing soal harga"ucap Arief
"Saya itu gak kaya,semua harta saya itu hanya titipan dari Allah"ucap Gus Amri
"Iya dek"ucap Arief
"Tapi kam..."ucapan Arief terpotong
"Pa yuk makan ajak adek juga"teriak Sofi dari arah dapur
"Iya ma"teriak Arief
"Yaudah dek yuk ke dapur, nanti kita lanjut ngobrol"ucap Arief
"Ya kak"ucap Gus Amri sambil berjalan menuju meja makan bersama kakak iparnya
Lalu Gus Amri duduk di kursi di samping Mila, sedangkan Arief duduk di samping Sofi.
"Mas Fik kok tiba-tiba ada sayuran,buah,dan daging di lemari es, kapan kita belinya?"bisik Mila di telinga Gus Amri
"Saya tadi pagi yang beli karena Uma datang"jawab Gus Amri dengan berbisik di telinga Mila
"Gak ngajak-ngajak Mila juga pengen beli sesuatu"ucap Mila
"Kalian bisik-bisik di meja makan,gak boleh"ucap Sofi
"Maaf kak"ucap Gus Amri
"Kalian bisik-bisik apa?"tanya Arief
KAMU SEDANG MEMBACA
Gus Amri 1 END (Belum Revisi)
RandomZainatul Millah adalah seorang perempuan pengurus ndalem yang sangat cantik baik dan berakhlak mulia dan menikah dengan Gus dari pondoknya sendiri M.Rofikil Amri adalah seorang Gus dari pondok pesantren Al ikhlas, dia mempunyai wajah tampan gagah da...