Kenaikan Kelas X

311 38 0
                                    


Supaya tidak lupa, vote (🌟) terlebih dahulu sebelum membaca.

Jika berkenan, berikan comment positif (💬) yang mengandung unsur penyemangat penulis.

Enjoy your reading my story

22.5.12,Kam

“Hallo, Ay

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


“Hallo, Ay...”

“Waalaikumsalam...”

“Ayangg, aku Kristen.”

“Kamu, Soobin bukan Kristen.”

Soobin Edgar Alfaro bersama kekasihnya, Chaewon Azahra Zahwa yang kini tengah bercakap lewat telepon. Pemuda tinggi, berkulit bersih itu merupakan kapten basket SMA 01 Nation. Posisinya itu dianggap keren karena dirinya yang masih kelas sepuluh. Selain itu Soobin sangat tampan sehingga popularitasnya semakin melesat. Meskipun punya kekasih, tidak ada siswi yang undur diri nge-fangirl atau menentang hubungan mereka. Sebab Soobin dan Chaewon memang cocok visual, sama-sama tenar, berkepribadian baik, hanya saja berbeda agama.

“Maksudnya agama ku Kristen, ayang. Jadinya gak salam kaya kamu.”

Dari seberang telepon Chaewon terkekeh “Iya gapapa. Agama ku untuk ku, agama mu untuk mu. Aku cuman jawab sapaan kamu dengan ajaran agama ku.”

“Iya iya, kamu lagi apa?” tanya Soobin. Membalikan posisi tidur telungkupnya menjadi terlentang di tempat tidur. Memandang langit-langit kamar berwarna putih. Sejak adanya wabah virus corona, tempat favoritnya kini bukan lagi lapangan basket, melainkan kamar ini. Bahkan sejak itu pula dirinya tak bertemu muka dengan Chaewon. Kegiatannya hanya guling-guling di tempat tidur. Perut sixpack-nya sedikit berubah karena lemak dan jarang olahraga.

“Mainan sama Angi.” sahut Chaewon mengatakan nama kucingnya.

“Ooh, udah makan?”

“Belum.”

“Aku pesenin go food ya?”

“Gak usah, aku belum laper.”

Soobin menghela “Jangan kayak gitu, kamu itu lapar tapi di tahan jadinya hilang.”

“Ha ha ha ha kok tau.”

“Tau lah, aku juga gitu soalnya ha ha ha...”

“Huuuu ceramahin orang tapi sendirinya aja sama.”

“Cuman kadang-kadang, kalau kamu tiap hari gitu.”

“Ha ha ha ha...”

“Makin kecil kamu.”

“Gapapa,” cicit Chaewon diiringi kekehan “Kelas kamu udah pengumuman?”

“Hn? Pengumuman apa?”

“Naik kelas.”

“Emm...,gak tau. Punya mu udah?”

“Udah tadi pagi. Kita gak sekelas.”

XI Corona //00LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang