Masalah Mic Junkyu

93 9 0
                                    

Supaya tidak lupa, vote (🌟) terlebih dahulu sebelum membaca.

Jika berkenan, berikan comment positif (💬) yang mengandung unsur penyemangat penulis.

Enjoy your reading my story

23.7.8,Sab

Jam mata pelajaran matematika tersisa duapuluh menit, dan selama satu jam lebih tujuhpuluh lima menit hanya digunakan untuk mendengar curhatan Pak Sehun yang sedang memperjuangkan cinta Bu Jisoo--ditambah Karina si mail versi cewek enggan membuang...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jam mata pelajaran matematika tersisa duapuluh menit, dan selama satu jam lebih tujuhpuluh lima menit hanya digunakan untuk mendengar curhatan Pak Sehun yang sedang memperjuangkan cinta Bu Jisoo--ditambah Karina si mail versi cewek enggan membuang kesempatan memberi tips hadiah-hadiah romantis yang bisa dibeli padanya lalu diberikan kepada Bu Jisoo.

Diam-diam Junkyu membuka aplikasi chat whatsapp. Daripada mengurus percintaan miris gurunya lebih baik Junkyu mengurus percintaannya sendiri dengan Heejin. Ia mengirim banyak chat pada pacarnya itu, sebaliknya Heejin membalasnya cepat.

Tidak ada yang tidak tau kekurangan otak Heejin dalam menangkap sinyal. Junkyu pun tau akan hal tersebut, namun kekurangan Heejin tak membuatnya kesal atau malu, sebaliknya justru Junkyu selalu menjalani hari-hari penuh tawa dan kejutan dari Heejin.

Heejin berhasil membuat Junkyu jatuh ke lubang bucin paling dalam. Heejin itu mengemaskan, lucu, dan cantik secara natural.

Tetapi kebucinan Junkyu dan kepolosan Heejin tak menutupi adanya pertengkaran. Hubungan mereka berdua sama seperti pacaran pada umumnya. Perselisihan, salah paham, dan rasa egois menjadi bumbu hubungan mereka.

Gemoy🐰❤

|Ya udah nanti aku
|yang chat Karina

Iya, aku ngikut aja|
Ay, vc yuk|

|Ih kita aja lagi zoom
|udah keliatan kan muka
|aku

Gamau|
Di zoom satu kelas|
liat kamu. Aku maunya|
cuma aku yang liat|

|😭
|Yaudah ayok

Matiin aja kamera zoom|

|Iya

Junkyu memulai panggilan video. Tak menunggu waktu lama Heejin segera mengangkatnya.

“Ayang!” panggil Heejin berteriak tertahan.

Junkyu kontan meringis, gemas sendiri melihat wajah Heejin yang tersenyum dengan pipi naik “Lucu banget sih, pengin cubit pipinya.”

“Jangan cubit lah, sakit.” kata Heejin berpura-pura merengek.

“Ha ha ha, enggak deh aku usap-usap aja, gimana?”

Heejin mengangguk dua kali “Mau!”

“Aku kerumah kamu nanti sore.” beritahu Junkyu.

“Ngapain?”

XI Corona //00LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang