Halooo guys welcome back!!
Gimana nih masih stay nunggu update ga? Harus nungguin soalnya saya maksa!😭
Oke silahkan membaca cerita dan jangan lupa tandain jika ada salah dalam penulisan ya!!
*****
"Anjirr nyolot nih anak!! Mulai berani lo!!"
"Apa lo ga----"
Brakk!!
"E-ehh?!!" Ujar Gavin dan Arslan serentak.
"Ekhmm!! Kalian ngapain di sini?! Belum jam istirahat ngapain kalian ke kantin?!"
"E-ehh itu anu pak. Anu itu pak." Ucap Gavin tak jelas.
"Itu apa?! Anu apa?! Kalian ini baru juga naik kelas 11 sudah melanggar peraturan sekolah!!" Tegas pak Bagas selaku guru BK yang biasa berurusan dengan anak bermasalah seperti Kenzo and the gang, termasuk Zeya.
"Maaf pak." Ucap Kenzo santai.
"Kalian cepat kembali ke kelas atau saya beri hukuman sekarang juga!!" Tegas pak Bagas.
"Dua tiga makan cilok kuah."
"Ga usah marah." Ucap Gavin melanjutkan pantunnya.
"Gavin!! Masih ngejawab kamu?!"
"Hehe iya pak maaf."
"Ya udah kalian kembali ke kelas."
"Iya pak permisi.". Ujar mereka serentak.
Mereka pun bergegas menuju kelas setelah membayar makanan mereka masing-masing.
*****
"Bang!! Abang Atha!!"
"Ihh woyy jamett sini lo!!" Panggil Zeya yang tak kunjung mendapat sahutan.
"Dihh apaan sih ganggu gue aja lo." Jawab Agatha dengan ketus.
"Lah si anying malah ngegas, lo dari tadi ngapain dipanggil kagak nyaut anjirr!!"
"Ini nih kurang akhlak lo. Gue lagi kasih makan anak-anak gue. Ganggu aja lo!" Balas Agatha dengan acuh.
"Anak? Kapan lu nikah? Jangan-jangan...."
"Lo hamilin anak orang ya?!" Tuduh Zeya kepada Agatha.
Ctak!
"Anjir mulutnya lemes amat! Minta di gebuk ya lo?!" Peringat Agatha sambil menyentil dahi Zeya.
"Ga usah nyentil jidat gue juga kali. Sakit anjir!!" Pekik Zeya sambil mengelus dahinya.
"Makanya kalau ngomong tuh di filter dulu." Peringat Agatha.
"Nyenyenye. Terus tadi katanya kasih makan anak-anak lo, itu maksudnya apaan coba?" Tanya Zeya penuh selidik.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARZEYA [TAMAT]
Teen Fiction⚠️bacaan ini mengandung kata-kata kasar jadi bijaklah dalam memilih bacaan⚠️ (SLOW UPDATE) ***** ~ Arzeya Melva Zahra Adelia Natawijaya ~ Sederhana saja. Kisah seorang gadis yang ingin menemukan kebahagiaan sesungguhnya dalam hidupnya. Ia tidak hidu...