『Jαηji?』《 HxH 》

Chapter -11

ARGH SIALAN MAAFKAN AUTHOR YANG SANGAT KEJAM INI, HUHU, MAAF AUTHOR UP NYA LAMA BANGET SOALNYA AUTHOR TUH GADA IDE MAAF BANGET YA MIN'NA

HONTOUNI GOMEN

DAN MAKASIH BUAT YANG UDAH NGASIH IDE KE AUTHOR, SAYA BERHUTANG PADA KALIAN🗿🫳

_________________________________________

Paginya

Gon POV

"Killua, ayo bangun udah pagi!!" ucapku meneriaki Killua yang masih tertidur.

"Hmm"

Susah banget dibangunin, lama-lama kayak kebo deh. Eh tapi.. tidurnya lucu deh:3

Aku mendekat ke samping Killua dan tiduran di sebelahnya, sambil melihat mukanya yang lucu saat tertidur itu.

Tiba-tiba Ia menarikku dan memelukku. Aku refleks terkejut karena tiba-tiba dipeluk oleh Killua.

"K-killua, k-"

Belum selesai aku berbicara tiba-tiba Ia mengeratkan pelukannya, dan posisi kepala Killua berada di depan dadaku-
Mukaku memerah padam. Ia bahkan mengendus-endus diriku, Killua sebenernya masih tidur, apa udah bangun sih?? TwT

"K-Killua b-bangun"

ucapku, dia mulai menggerak-gerakan matanya itu, dalam posisi yang masih memelukku.

"Hmm?... Oh Gon, kenapa kau di tendaku?"

Tanya dirinya, sepertinya dia belum sadar kalau dia memelukku.

"E-etto- t-tadi a-k-u m-mau bangunin kamu t-tapi-"

ucapku sambil terbata-bata, akhirnya Killua sadar kalau dia sedang memelukku. Ia refleks langsung bangun dengan wajah yang memerah. Ia terdiam, tampak seperti kebingungan.

Author POV

'A-apa yang k-kulakukan?' -batin Killua
"M-maaf, a-aku tidak tau,k-"

"E-eh , iya tidak apa, ngomong-ngomong kamu udah ketemu sama Akari?" -tanya Gon, yang sudah mengubah posisinya menjadi duduk

"Um..b-belum, memangnya kenapa?" -Killua

"Semalaman dia belum pulang.. aku khawatir.." -Gon

"A-aku yakin dia baik-baik saja, mungkin." -Killua

Lalu Gon berdiri dan mengulurkan tangannya pada Killua. Ia berniat mengajak Killua untuk bangun. //sadar gksih klo mereka tuh gak mndi:v?

"Cari udara segar yok?" -ajak Gon

Mata Killua berbinar-binar. Wajahnya sedikit merah. "Ya"

Killua pun bangun dan menggandeng tangan Gon. Mereka keluar bersama dari tenda.

"Ne Killua! Lihat itu ada bunga!" ucap Gon sambil berlari ke arah bunga tersebut.

"Hm, perasaan sebelumnya gada bunga disini" -Killua

"Lihat, cantik bukan?" ucap Gon menunjuk bunga. Killua tersenyum, Ia mengangguk 'iya' , bagi Killua melihat Gon saja sudah cukup.

'Bunga? A-apa sekarang waktu yang tepat?..' -batin Killua bertanya pada diri sendiri. Ia mengepalkan tangannya dengan wajah yang sedikit memerah. Ia menundukkan kepalanya. Gon yang melihat itu pun langsung bertanya

"Ada apa Killua?" -tanya Gon heran dengan sikap sahabatnya itu.

"A-ah t-tidak ada, h-hanya saja kurasa b-bunga itu akan lebih bagus j-jika kau yang memakainya." jawab Killua dengan wajah yang memerah, 'Apa yang kukatakan?!' batin Killua