『Jαηji?』《 HxH 》

Chapter -14

Killua POV

Dia benar-benar tidak berpikir dulu sebelum menjawab. Kalau begitu kita memang harus mengalahkannya.

"Gon, jangan gegabah." ucapku memperingati. Dia mengangguk.

"Ray" panggilku. Dia menoleh ke arahku.

"Kau bawa pergi Alluka dari sini, Disini tidak aman." perintahku

"Eh tapi aku ingin ikut bertarung dengan kalian!"

"Kumohon, kali ini saja."

"... b-baiklah."

Aku kemudian menatap Alluka.

"Alluka, ikut sama Ray dulu ya"

"Un"

Ray membawa Alluka pergi dari sini. Kumohon.. bawa dia sejauh mungkin dari sini. Lalu aku menyadari Gon yang akan menyerang. Dia benar-benar tidak mendengarkan ku.

Aku hanya ingin.

Kejadian beberapa tahun lalu tidak terulang.

Gon berusaha menyerang Atsushi berkali-kali, tetapi Atsushi selalu menghindar dan menangkis serangan Gon. Aku tak mau hanya diam, aku membantu Gon untuk menyerang Atsushi dari belakang.

(⊙▽⊙")

Author POV

Ray dan Alluka berusaha menjauhi tempat tadi. Ray menggandeng tangan Alluka sambil berlari.

"Ray-san." panggil Alluka

Ray menoleh ke arah Alluka dan berhenti berlari.

"Apa tidak apa kita tinggalkan Onii-chan dan Gon-chan, melawan musuh tadi sendirian?" tanya Alluka

Ray terdiam sesaat. Ia berpikir 'Benar. Mereka tidak akan bisa melawan Atsushi jika hanya berdua. Tetapi.. '

"Ini permintaan Kakakmu, Alluka. Ia menyuruhku untuk membawa mu pergi sejauh mungkin dari tempat tadi" jelas Ray dengan senyumnya

"A-aku takut.. Onii-chan gak bisa lawan musuh tadi.. " lirih Alluka

"Tenang saja, kakakmu itu kan kuat. Pasti dia bisa mengalahkannya" simpul si Ray

'Tapi kenapa perasaanku tidak enak?.. ' batin Alluka

"Sudahlah jangan dibahas, percayakan saja pada Killua, kakakmu itu" ujar Ray

Alluka menggangguk sebagai jawaban. Lalu muncul lah seseorang yang tidak asing bagi Alluka, dari belakang Ray.

"B-Bisky!" teriak Alluka

"Ah Alluka! Akhirnya aku menemukan kalian" ucap Bisky senang

Ray pun membalikkan badannya dan menatap Bisky. "Ada apa denganmu? Kenapa pakaianmu bisa kotor ?" tanya Ray

"Seseorang telah menyerangku dan Knuckle." jawab Bisky

"Eh mungkinkah.. Atsushi?" tanya Ray lagi

"Ya, tetapi ada satu lagi temannya, rambutnya ungu muda, dan pakaiannya hitam beserta putih, dengan celana jeans." ucap Bisky

"T-tungu! A-apakah tingginya sama dengan Alluka?!" ucap Ray dengan nafas berat

"B-bagaimana kau tau?" Kali ini Bisky yang bertanya.

"Tidak mungkin.. dia.. kembali lagi." lirih Ray

"D-dia siapa??"

"Aku harus membantu Killua dan Gon!" ucap Ray. " Aku titip Alluka! Jangan sampai dia terluka sedikit pun!" sambungnya

"Oy Ray!" panggil Bisky dengan sedikit berteriak. Tetapi Ray tidak mendengarkannya.

'Sayaka Kirigari. Tak kusangka dia masih hidup.. aku harus cepat kembali ke tempat tadi!' pikir Ray

Sayaka Kirigari adalah seorang gadis cilik yang dikenal dengan kekuatan dan sekaligus master ke-1 di game ini. Ia dulunya baik, tetapi sejak kedatangan Mayaka Atsushi Ia berubah menjadi jahat. Sepertinya Atsushi telah berhasil meracuni pikiran Kirigari. Hanya Leon Fukawa yang mampu mengalahkan Kirigari, entah bagaimana caranya. Tetapi yang membuat Ray bingung, bukankah dia sudah dikalahkan oleh Leon dan sudah dihabisi? Tetapi kenapa dia masih hidup?

＜（－︿－）＞

Gon dan Killua terus berusaha menyerang Atsushi, tapi entah kenapa usaha mereka sia-sisa. Atsushi tidak kelelahan ataupun terluka sedikit pun. Justru dia tersenyum sinis.

"Ckh, lemah" ucap Atsushi meremehkan

"Gon sekarang." ucap Killua memerintah.

Gon pun langsung memalingkan pandangan Atsushi terhadap Killua. Kini Killua mengeluarkan senjatanya. Ia mengarahkan senjata itu ke arah Atsushi.

Lalu sesuatu mengarah pada Atsushi. Atsushi yang melihat itu pun terkejut. Ia berusaha menghindar namun sesuatu itu berhasil menembus perutnya.

Atsushi pun jatuh dalam posisi memegangi perutnya yang terkoyak akibat serangan Killua tadi.

"Gon sekarang!"

Gon langsung ingin menyerang Atsushi menggunakan blackper nya. Tetapi ketika Gon ingin menyerang seseorang datang menghalangi Gon. Dan seseorang itu langsung menyerang Gon tanpa aba-aba
Alhasil Gon terpental akibat serangan dadakan itu.

"Gon!" Teriak Killua.

Anak perempuan bersurai ungu itu memasang wajah kesal terhadap Killua.

"Apa yang kau lakukan?." tanya gadis itu

Killua tidak menjawab pertanyaan gadis itu. Ia langsung berlari ke arah Gon.

"Gon! Kau tidak apa?!" tanya Killua panik

"Un. Sepertinya temannya datang untuk menolongnya." lirih Gon

"Kau benar." gumam Killua

Gon berdiri dari posisinya, matanya gelap. Sama saat Ia berhadapan kepada Pitou. "Aku akan mengalahkannya." ucap Gon

"T-tapi" belum selesai Killua berbicara Gon langsung berlari ke arah gadis itu dan memberikan serangan.

Gadis itu sengaja membiarkan Gon menyerang dirinya hingga gadis itu tersenyum licik pada Gon. Beberapa pohon-pohon yang ada di hutan itu seketika roboh dan mengarah pada Gon.       
Gon yang menyadari itu langsung menghindar dengan cepat. Hilangnya Gon membuat gadis itu sedikit bingung. Lalu dibelakangnya muncul lah Killua dengan pistolnya.

DOORR

Serangan Killua berhasil di hindari oleh gadis itu. Killua baru sadar bahwa Atsushi sudah tidak ada di tempat itu lagi. Saat gadis itu menghindar Gon langsung meluncurkan serangan padanya. Akhirnya serangan itu berhasil mengenainya.

Gadis itu pun terpental jauh, tidak mau menyia-nyiakan kesempatan itu, Killua dan Gon langsung menuju ke tempat gadis itu.

'Rasanya aku tidak ingin menyakiti mereka. Tapi kenapa? Apa.. karena jantung ini?.. ' batin gadis itu.

Bersambung
See you next chapter: )

Huh dikit lagi ending yhahah