06.

1K 78 2
                                    

Hari senin,
Sudah hampir 2 hari azizi dan ashel tidak ketemu. Tadi pagi pun azizi tidak mengantar ashel, ia pergi lebih pagi dari pada ashel

Dan sekarang pulang sekolah azizi datang ke kelas ashel
Ashel tentu senang karena azizi sudah tak marah padanya

"Hai azizi maaf ya nunggu lamaaa, zee tadi pagi kamu ninggalin aku?jahat banget sih aku kan jadi naik gojek, tapi nggak papa aku sekarang seneng akhirnya kamu udah nggak marah lagi sama aku"cerocos ashel sementara azizi hanya diam tak menjawab saat ia melihat adel marsha keluar ia langsung menghampiri mereka, dan meninggalkan ashel tentu ashel jadi bingung

"Hai marshaaa hai del"azizi melambaikan tangannya pada mereka disambut senyuman oleh mereka, tapi ashel yang melihat itu semakin kebingungan

"Hai kak zee"balas mereka

"Marsha kamu pulang dianter kak zee ya? Soalnya aku ada urusan dulu, gakpapa kan?"ujar adel, yang sudah merencanakan ini dengan zee

"Ini si adel lagi kenapa sih?kok bisa-bisa biarin aku pulang bareng kak zee,tumben bener, kak zee juga dia nggak anter ashel?atau mereka masih ngambekan?"

"Kok zee sama marsha sih?apa maksud ni"batin ashel

"Yuk sha kamu mau pulang nggak?kok malah bengong sih"ujar zee

"E eheh iya kak zee yuk pulang, del aku pulang ya"

"Hati-hati sha"

Zee dan marsha pun berjalan bersama dengan tangan zee yang mengandeng marsha. Ashel melihat kearah tangan zee marsha entah kenapa dia sakit melihat itu

"Zee".bahkan mata ashel sudah mulai berkaca-kaca

Adel yang melihat ashel sedih segera menghampirinya

"Hai shel"

Ashel cepat cepet menggelap pipinya

"Eh adel kenapa del?"

"Kamu pasti sedih ya?liat kak zee sama marsha? Aku sengaja minta kak zee anter marsha soalnya aku ada urusan dulu hari ini, maaf ya "

"Nggak papa del, aku bisa pulang naik gojek nanti"ujar ashel

"Aduh aku jadi nggak enak sama kamu, gimana kalo aku yang anter?"

"Nggak usah del aku bisa sendiri kok"

"Udah mending bareng aku aja, biar lebih aman"

"Aduuh maaf ya jadi ngerepotin kamu"

"Udah yuk"

Ashel adel pun pulang bersama

Ini memang sudah direncanakan oleh zee, karena ia masih marah pada ashel tapi tetap saja ia tak bisa membiarkan ashel pergi dan pulang sendirian jadi zee meminta bantuan pada adel agar mereka bertukar tugas. Sementara waktu

"Zee aku nggak pernah liat kamu semarah ini sama aku, sebenarnya apa sih salah aku yang buat kamu semarah ini..aku kangen dibonceng sama kamu zee".Diperjalanan pulangnya bersama adel, ashel terus saja kepikiran zee bahkan dia tak sengaja menangis

Sementara zee yang mengantar marsha, juga selalu kepikiran ashel, ia jadi tak fokus mengendarai motornya

"Shel maafin aku ya.. Aku memang egoiss, mungkin aku hanya takut saja perasaan kamu tersakiti lagi..? Ataaau malah perasaan aku yang tersakiti?"















Sudah tiga minggu lebih mereka bertukar, sekarang waktunya zee memaafkan ashel, dia yang terus-terusan bersikap dingin pada ashel membuat ashel sedih
Satu minggu pertama, ashel selalu saja berusaha bertemu dengan zee tapi zee selalu menghindari ashel, dan ashel juga selalu mengirim chat pada zee ia juga sering menelpon dan video call pada zee meski selalu ditolak oleh zee, dan tak jarang juga ia mengirim vn yang dimana dirinya selalu minta maaf dan menangis pada zee, dia juga menceritakan banyak hal pada zee

CINTA dan KEBOHONGANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang