"Shan, aku curiga sama zee"ujar jinan"Hah?! Curiga apaan?"tanya shani
"Curiga kalo azizi itu an--"
Tringg~~
"Eh bentar aku angkat teleponnya dulu"ujar shani
"Hallo assalamualaikum nin"
"Halo shan, bisa ketemuan nggak?"
"Bisaa nin, ouh ya kak Shania udah pulang ya?"tanya shani
"Iya udah, kemungkinan kita juga bakal ketemu sama .."
"Iya gakpapa, aku udah move on kok dan maafin mereka, akuu udah bahagia sama Jinan, aku juga pengen kita bersahabat lagi kayak dulu" ucap shani melirik Jinan lalu tersenyum
"Yaudah, gue tunggu jam 10.00 di cafee yang biasa ya shan"
"Iya nin"
Tutt tuttt
"Kenapa shan?"tanya jinan
"Aku mau reuni sama sahabat sahabat aku"jawab shani
"Berarti mantan kamu ikut shan?!"tanya jinan ketus
"Nggak tahu, iya mungkin"
"Yaudah aku ikut"ujar jinan
Shani hanya menggeleng gelengkan kepalanya sambil terkekeh
"Eh ya tadi kamu mau bilang apa nan?"tanya shani
"Nggak nggak jadi deh"jawab jinan
"Gue harus cari tau soal azizi,""Yaudah aku siap-siap dulu ya"shani pun pergi kekamarnya, dan mengunci pintu kamar
"Maaf jinan"gumam shani
Dia berjalan kearah lemari baju, mengambil satu kotak kardus berukuran sedang,
Shani pun duduk diatas ranjang sambil memangku kotak itu
Kotak yang berisi tentang semua masa lalu shani, kotak yang dulu selalu membuat dia dan Jinan ribut,
"Maaf aku masih simpan kotak ini jinan"
"Bukan berarti aku masih mencintai dia, tapi aku hanya ingin menyimpan semua kenangan itu, meskipun setiap kali aku mengingatnya aku akan terluka"
"Sulit sekali menerima orang yang pernah mengkhianati kita, tapi aku harus lawan rasa sakit itu, bertahun-tahun aku berusaha menyembuhkan luka ini, aku bersyukur mempunyai jinan, aku harus kuat ketika bertemu lagi dengan mereka"shani pun menyimpan kotak itu kemudian mengunci pintu lemarinya agar jinan tak marah lagi.
Sementara jinan dia sedang menelepon seseorang
"Kamu kenal azizi?"
"Azizi? Ketos? Dia temen aye paak, satu kelas lagi kenapa tanya in dia?"
"Kamu kenal orang tua dia?"
"Kenal bangetss malah, om money gracia dan tante cans feni"
Deggg!!
"Benar dugaan ku"gumam jinan
"Hahh?kenapa?"
"Ehh nggak papa, kamu sama mak kamu nggak papa kan?baik baik aja?"
"Baek kok alhamdulillah sehat walafiat"
"Okeey kalo gitu udah dulu ya"
"Ehh pak salamin ke tante shani ya, bilang gituu subhanallah masyaallah ci shanee"
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA dan KEBOHONGAN
RandomCinta dan kebohongan aku tidak tahu hati ini sebenarnya milik siapa, apa yang harus kupilih Cinta atau kebohongan. Kenapa kita harus saling mencintai tapi kita juga saling membohongi.. CINTA dan KEBOHONGAN AZIZI, ASHEL, ADEL, MARSHA Haluan doang...