tw// first time, kissing, anal sex
.
.
.enjoy!
tidak ada hal lain di pikiran jihoon saat tiba di rumah selain untuk segera berbaring di ranjang. kakinya sudah begitu lelah berdiri dan menyambut tamu seharian ini.
ya, ibunya tidak berbohong saat berkata kalau pernikahan adalah hari paling membahagiakan sekaligus melelahkan. kini jihoon tau maksudnya.
menikah dengan sahabat sendiri. lucu, ya? tumbuh bersama, masuk tk, sd, smp, dan sma yang sama, terpisah saat kuliah lalu tiba-tiba bertunangan. aneh memang mengingat mereka tidak melalui fase berpacaran. tetapi untuk apa juga? mereka sudah begitu mengenal satu sama lain.
maka ketika junkyu tiba-tiba datang ke rumahnya dengan sekotak cincin, jihoon tidak mengucapkan banyak penolakan. pihak keluarga keduanya pun setuju karena mereka sudah saling mengenal dengan baik. siapa sangka waktu berlalu begitu cepat sampai akhirnya kini mereka resmi menjadi sepasang suami.
membayangkan tidur bersama pun bukan masalah bagi jihoon. toh, selama ini mereka juga sering menginap bersama. maka apa bedanya jika kini mereka telah menjadi sepasang suami?
“ganti baju dulu, ji,”
erangan kesal terdengar dari jihoon yang menyembunyikan wajahnya di tumpukan bantal. ia mengangkat kepalanya dan menatap sinis pada junkyu di ujung ruangan. sedangkan yang ditatap hanya menaikkan satu alisnya seakan tertantang oleh cara jihoon menatap ke arah dirinya.
jihoon merasa kaos hitam miliknya terhitung bersih karena ia kenakan dari gedung pernikahan hingga ke rumah saja. tapi namanya juga junkyu, jika baju itu sudah dipakai di luar maka tidak boleh menyentuh kasur.
“males,” ujar jihoon sebelum kembali menenggelamkan wajahnya di bantal.
“ayo. bentar aja, kok,” bujuk junkyu setelah meletakkan kacamatanya di salah satu meja yang ada di kamar itu. ia menyisir rambutnya yang terasa berantakan dengan jarinya.
“gantiin aja coba,”
tidak ada jawaban apa-apa dari junkyu membuat jihoon merasa suaminya itu menyerah. maka ia hendak menutup mata dan menuju alam mimpi sebelum tubuhnya tiba-tiba dibalik untuk berbaring dengan punggungnya.
rasa terkejut jelas terlihat di wajah jihoon saat melihat junkyu berada di atasnya. otaknya nyaris tak bisa bekerja dengan benar sampai akhirnya satu kalimat tanya keluar dari mulutnya.
“mau ngapain kamu?!”
“katanya minta digantiin bajunya? ini udah aku ambilin piyama kamu,” jawab junkyu dengan wajah yang bingung.
“o-oh ...”
junkyu tersenyum melihat rona merah di pipi jihoon saat itu. ia tertawa kecil sebelum menarik tubuh suaminya untuk duduk.
kaos hitam itu dapat dilepas tanpa perlawanan sedikitpun dari jihoon. memperlihatkan tubuh bagian atasnya yang bisa dibilang menggoda.
“ck!” junkyu berdecak begitu merasa pikirannya sudah berkelana terlalu jauh.
piyama berwarna biru tua itu diraih oleh junkyu. satu persatu kancing yang terjahit di sana dibuka agar bisa dipasang di tubuh jihoon.
jihoon menurut saat junkyu mulai memasangkan piyama itu di tubuhnya. namun saat piyama itu hendak dikancing, jihoon terkesiap melihat wajah junkyu yang begitu dekat dengan wajahnya.
“junkyu,”
satu kata dari jihoon sanggup membuat junkyu langsung menatap ke arahnya. dua pasang manik mata itu bertatapan tanpa kata lain yang terucap. sibuk menyelami keindahan paras masing-masing.
KAMU SEDANG MEMBACA
lil crazy
Fanfictionall about treasure's park jihoon as bottom. mostly with 00z. ⚠️🔞 one shot, fluff or angst, so be careful. © scarywoon_ the cover credit by pinterest