lil crazy

🐷🐼 •can't stop the feeling•

sukhoon

tw// kissing

.
.
.

enjoy

panggil saja namanya park jihoon. seorang mahasiswa semester tiga di salah satu universitas ternama di seoul. ia merupakan salah satu dari segelintir mahasiswa genius yang menerima beasiswa di universitas tempatnya menimba ilmu.

jihoon adalah pribadi yang ramah dan murah senyum. wajahnya tampan sekaligus manis, ia juga cerdas tentu saja. tak ayal jika banyak wanita hingga pria yang menyukainya. namun, ia juga bukanlah seorang yang mudah didapatkan. sudah puluhan orang yang menyatakan perasaan padanya, namun selalu saja ditolak dengan halus.

jihoon juga pribadi yang tertutup. tak banyak orang tau tentang park jihoon. ia pun sangat selektif dalam berteman.

bukan sombong, hanya saja ia mengalami kesulitan untuk terbuka dengan banyak orang. karena itulah, tak banyak yang tau tentang dirinya, kecuali junkyu, sahabatnya sedari kecil.

"habis menolak orang lagi?" junkyu menatap jihoon yang baru saja kembali melangkah masuk ke dalam perpustakaan. ya, beberapa saat lalu seorang kakak tingkat mendatangi mereka berdua dan mengajak jihoon untuk bicara empat mata.

"begitulah," sahut pemuda park seadanya. ia menempatkan dirinya di samping junkyu, sebelum kembali fokus pada ensiklopedia tebal di hadapannya.

"sampai kapan kau mau begini?"

"huh?" atensi si pemuda park kini teralih pada teman karibnya.

"menolak orang-orang dengan alasan ingin fokus belajar. padahal kau hanya tidak bisa berpindah hati dari si pangeran es, choi hyunsuk," jelas junkyu dengan nada sarkastik. come on, dia sudah lelah dengan orang-orang yang mendatanginya setiap hari demi mendapat info tentang park jihoon.

"junkyu ..."

"jihoon, dengarkan aku. kau mencintainya, tapi kau sama sekali tak mau mendengar penjelasan darinya. bahkan terus bermain kucing-kucingan seperti ini. menolak orang-orang yang ingin menyembuhkan hatimu. kau kira ini hal baik? tidak, park," junkyu meluap, ia terlalu kesal dengan teman bebalnya yang satu ini.

"junkyu, ia berselingkuh," kini jihoon menatap karibnya dengan wajah sendu.

"park jihoon, pernahkah kau mendengar penjelasan hyunsuk tentang apa yang terjadi sebenarnya?" junkyu menatap jihoon meminta penjelasan, namun si pemuda park malah mengalihkan pandangannya.

"ia selalu berusaha berbicara denganmu, tapi kau? selalu menghindar. sampai kapan kau akan begini?" jihoon menunduk mendengar ucapan junkyu. sahabatnya benar. ia tidak pernah mau berbicara dengan hyunsuk semenjak mereka putus. tapi ayolah, apa perasaanmu melihat kekasihmu mencium sahabatnya sendiri?

"huh, terserah. aku pergi duluan," junkyu dengan segera merapikan buku dan alat tulis di hadapannya.

"junkyu, kau mau ke mana?" jihoon menatap sang pemuda kim dengan setengah takut. ia takut junkyu marah padanya.

"menemui mashiho. aku bisa gila karena terlalu lama memikirkan hubungan kalian berdua. aku pergi," sahut junkyu sambil berlalu, meninggalkan jihoon yang menatap punggungnya hingga menghilang di balik pintu perpustakaan.