Koodaniel

0 0 0
                                    

No. Id Card: M022
Nama Lengkap: Koodaniel
Titimangsa: Mars, 19 Mei 2022

....
Pertanyaan:

1. Apa yang dimaksud dengan cerpen?
Jawab: Cerpen atau Cerita Pendek adalah sebuah susunan kalimat atau paragraf yang terdiri dari 700 sampai 2000 kata yabg menceritakan satu konflik dan selesai.

2. Menurutmu, cerpen itu bertujuan untuk apa?
Jawab: Tujuannya untuk menuangkan ungkapan si penulis dengan imajinasi mereka, sebagai hiburan dan sebagai pembelajaran.

3. Menurutmu, apakah cerpen itu terlalu sulit untuk diterapkan dalam penulisanmu?
Jawab: Gampang karena hanya membutuhkan satu konflik dan cocok untuk aku.

4. Di manakah dan pernahkah kamu menjumpai karya cerpen?
Jawab: Pernah, disekolah.

5. Nama lain dari cerpen adalah?
Jawab: Cerita pendek, Cermin, Gurindam, Hikayat dan lainnya.

6. Sebutkan struktur cerpen beserta penjelasannya secara singkat!
Jawab: Orientasi sebuah pengenalan tokoh, waktu, latar dan lainnya, Komplikasi sebuah konflik yang mulai memuncak, Resolusi sebuah akhir dari suatu permasalahan, Koda adalah pesan moral dibalik peristiwa itu.

7. Buatlah cerpen bertema "Perjuanganku Menjadi Penulis" dengan jumlah kata minimal 750 kata, dan maksimalnya tidak dibatasi.

Ini tentang gadis yang sering dipanggil Nay, yang sangat menyukai dunia kepenulisan sejak duduk di bangku SMP dan mulai bergabung di komunitas online saat itu juga. Berawal dari dia gemar membaca dan menemukan sebuah novel karya Dian Yasmina Fajri yang berjudul "Tiga Ribu Tanda Tangan", membuatnya termotivasi untuk menulis.

Setiap hari, ia kembangkan bakat menulisnya dengan mencatat kesehariannya dan menyimbuhkan dialog didalamnya. Hingga terciptalah sebuah susunan cerita yang dia anggap cerpen kehidupan.

Hingga suatu hari, sang Ibu berkata kepadanya, "Sepertinya kau memang berbakat dibidang Kesastraan, Nay."

"Yaa begitulah, Bu," jawabku sembari melanjutkan kegiatanku.

"Tapi apakah kau yakin dengan bakatmu itu? Lantas mengapa kau hendak masuk SMK jika bidangmu di Kesastraan?" Pertanyaan sang Ibu membuatnya kembali pada rasa bimbang yang menghantuinya akhir-akhir ini.

Tahun depan, Nay akan memasuki sekolah menengah Kejuruan yang jauh dari rumahnya. Alasan memilih itu, karena ada sebuah hal yang tidak bisa dia jabarkan disini.

"Haruskah aku masuk ke SMA saja, Bu?" tanyaku bimbang.

"Itu pilihanmu, Nay, Ibu hanya membiayai segala kebutuhanmu nantinya," jelasnya tersenyum hangat.

Setelah kejadian itu, Nay berhenti sejenak dibidang menulisnya karena dia bimbang, sangat bimbang dengan keadaanya kedepan nanti. Apakah ia harus merelakan dunia menulisnya atau memilih melanjutkan menulis itu sedangkan dia masuk ke dunia Kejuruan?

"Tekad, tetap tekad. Suatu hari nanti, Nay akan menunjukkan dirinya dengan sebuah buku hasil kerja kerasnya selama menulis. Keputusannya dalam memilih memang bukan yang terbaik, namun dia akan menuntaskan itu dengan tekad dan semangat yang paling baik."

Lumajang, 19 Mei 2022

Karya Keluarga SLR Part 33Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang