18

3.9K 330 100
                                    


°°°

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

Disebuah ruangan ada sekelompok pemuda yang sedang berkumpul. bau alkohol sangat tercium dengan jelas, asap rokok memenuhi ruangan.

"Bray cukup yaelah dah mabuk berat nih lu" tegur satria merampas botol kaca yang berada di tangan brayn.

"Lo juga bertiga ngapa ikut minum sih" timpal Nanda, memandangi 3 bersaudara di depannya.

"Ana jalang hehehe"

"Ga ga mungkin itu ana kan"

Racau brayn, Nanda dan satria saling pandang. Mereka berdua frustasi dengan ke empat temannya yang sedang mabuk.

"Cuman Laras yang normal haha. Queen sama Keyla jalang hahaha" racau Aska.

Nanda menggeram marah mendengar itu, entah apa yang membuatnya sangat marah "gila"

"MAKSUD LO APA!!!" teriak Aska dengan menarik kerah Nanda. Satria menahan tubuh Aska agar tak bertindak lebih jauh.

"Dah lah nan, dia mabuk gosah diambil hati" tegur satria.

Nanda berdecak kesal "anter pulang tu anak berempat. Gue mo pulang." Setelah itu Nanda pergi dari sana.

Satria memelotokan matanya "WOE ANJER GA SETIA KAWAN BAT LU" teriak satria, dia memandangi keempat temannya yang sedang meracau, merenung, dan tertidur di lantai.

"Beban Lo semua anjing" umpat satria.

°°°
Dimalam yang gelap, angin berhembus kencang. Seorang pemuda berjalan kearah 2 ayunan yang bersebalahan.

Dia menduduki salah satu ayunan tersebut, memandangi lama ayunan disebalahnya. Dia terkekeh saat mengingat massa kecilnya dengan seorang gadis.

Flashback on

"Nanan sayang Lala gak??" Tanya seorang gadis kecil dengan menggoyangkan ayunan kedepan dan kebelakang, sembari menatap kearah lelaki seumurannya.

"Gak."

Gadis kecil itu menekukan bibir nya kebawah, dengan air mata yang sudah berada pelupuk matanya "jahat." Jawab gadis itu.

Lelaki yang di sampingnya menahan senyum, kenapa gadis disampingnya sangat imut

"Kamu diem deh"

"Emang Lala ngapain" tanya gadis itu.

Lelaki itu mendengus "gosah sok imut" ketus lelaki itu.

"Emang Lala imut"

"Iya tau"

Gadis itu tersenyum kearah lelaki disampingnya, dia turun dari ayunan lalu berlari kecil kearah lelaki itu. Tepat di depan lelaki itu gadis kecil itu menjulurkan jari kelingking nya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 29, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ANTAGONIST SISTERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang