(Chapter sebelumnya)
Vely melangkah menghampiri seorang kasir yang bekerja disana.
"Permisi" ucap vely
~~~~
"Iya, ingin memesan apa ka?" Tanya seorang kasir.
"Saya tidak ingin memesan tapi apakah kamu kak Lisa?"
"Maaf, apa kita saling kenal?" Tanya lisa
"Saya velycia panggil saja vely, saya mau nanya apa saya masih bisa bekerja disini ataukah saya sudah dipecat karna tidak memberikan kabar tentang saya yang tidak bekerja selama 4 hari itu" kata vely
"Vely yaaa......oh astaga vely ini beneran kamu?" Tanya Lisa dengan antusias.
"Hemm, iya" balas vely.
"Omaygat kamu cantik banget" puji Lisa kepada vely dan di balas ucapan terimakasih oleh vely.
"Oh iya 4 hari ini kamu kemana aja, manajer cafe nanyain kamu, kamu juga di hubungin gak bisa, kamu itu kemana?" Ujar Lisa.
"Maaf karna tidak memberi kabar sebelumnya, saya 4 hari yang lalu kecelakaan dan koma 2 hari, saya baru sembuh 2 hari yang lalu, jadi bagaimana apa saya masih bisa kerja disini?" Jelas vely kepada Lisa sebab tujuan awalnya memang ingin menanyakan hal itu.
"Astaga tapi sekarang kamu udah gak apa-apa kan?" Tanya Lisa khawatir.
"Sekarang baik-baik saja" balas vely.
"Oh iya soal kamu masih bisa kerja atau tidak aku kurang tahu vel, tapi kamu coba tanya ke bos aja aku rasa bos juga gak bakal pecat kamu kok" ucap Lisa
"Begitu ya, kak lisa bisa tolong antar aku ke ruangannya?" Tanya cia.
"Bisa kok ayo aku anterin" jawab Lisa dengan senang hati
Bersyukur bosnya Lisa yang mulai sekarang juga akan menjadi bosnya bosnya juga tidak memecatnya karna ternyata bosnya tau jika vely mengalami kecelakaan dari bunda mela
Vely diijinkan mulai bekerja besok sepulang sekolah sampai pukul 9 malam.
Sepulangnya dari cafe vely langsung kembali ke panti, lalu menuju kamarnya dan merebahkan badannya di atas kasur.
"Perusahaan gue gimana ya" vely takut kalo perusahaan nya itu bangkrut karna tidak ada yang mengantikan dirinya lebih-lebih bagaimana jika perusahaan nya itu dijual terus uangnya di bawa kabur.
"Kalo tau bakal mati cepat mending gue bikin wasiat dari dulu" ucapnya kesal
"Gue harus cari tau bagaimana pun caranya gue gak mau perusahaan yang dirintis bokap gue dari nol dan udah gue kembangin itu jatuh ke tangan orang lain" vely berucap dengan pasti.
~~~
Pagi harinya seperti biasa vely berangkat ke sekolah menaiki bus, sesampainya di sekolah vely langsung berjalan menuju kelasnya. Kalo kalian nanya disepanjang jalan ada tidak yang tidak julid? ya so pasti ada dong tapi vely hanya cuek 'buang-buang waktu' pikirnya.
Waktu seakan cepet berlalu waktu istirahat akhirnya tiba.
Vely berjalan menuju kantin seorang diri, mencari meja juga bangku sendiri duduk pun sendiri
"Sedih amat' ucap thor
'Bodo amat' jawab vely kesal
Setelah memesan makanan beberapa saat pun makanannya datang tidak membuang waktu karna lapar vely langsung melahap makanannya. Tapi datang tiga orang gadis dan langsung duduk di meja yang vely tempati, yaa mereka bertiga itu Calista Lauren dan Agatha.
KAMU SEDANG MEMBACA
VELYCIA SECOND LIFE
FantasíaIngin tahu kisahnya? Kalian bisa langsung intip intip disini. ⚠️ Baru pemula harap dimaafkan jika ada kesalahan kata atau penempatan kata/kalimat salah. #Cerita transmigrasi #silahkan vote and komen