- Renegade
By Aaryan Shah(Name) ku ganti jadi lebih tua dari Sarah ya ges, kalo ada typo tandian author males revisi
Tubuh Sarah terpental begitu saja, kedinding di belakang nya
Mulut nya terbekap oleh seseorang yang lebih kecil dari nya yang sedang fokus melihat ke arah depan gang
Dimana Sarah saat ini sedang melamun karna tertegun menatap paras cantik milik mu, pipi nya merona
Hingga akhirnya netra kalian kembali bertatap tatapan, membuat salah satu dari kalian menghentikan pengalihan isu sesaat itu
Dimana kamu membangunkan Sarah dari lamunan ghoib nya yang menatap mu seakan akan ingin mengarungi mu
Tamparan keras kini melayang di pipi kanan milik Sarah, yang berhasil membuat cetakan tangan di sana
Sarah terdiam, dia tau kamu sangat marah pada nya sekarang akibat ulah nya tadi
"Kau memang sama dengan Kakak mu sialan!" Kesal mu
"Maaf..."
"Kalian sama sama bodoh, naif, nekat, seakan tidak peduli dengan kondisi sendiri, menyusahkan tau"
Sarah hanya bisa diam, diri nya sudah tidak bisa membantah kamu saat sedang teramat marah, dia juga salah karna tidak menaati perintah dari mu untuk pergi meninggalkan bukan malah mencari masalah lagi
Kamu berjalan pergi, tapi Sarah langsung menghentikan kamu "(name), kita disini saja dulu, kau pasti lelah"
"Memang nya kau tau apa tentang ku, aku tidak sebodoh kamu dan Kakak brengsek mu itu ya bocah." Remeh mu, dan kembali menghempaskan tangan
"Kau mengatakan itu seakan kau tidak pernah merasakan kenyamanan terhadap kakak ku mau pun aku" ujar nya
"Itu tidak ada urusan nya dengan ini"
"Dia juga wanita kau tau?"
Kamu diam sejenak "y-ya, tentu aku tau"
"Kau selalu menolak perasaan ku dengan perkataan, aku tidak menyukai wanita tapi kau menyimpan rasa pada kakak ku! Tapi kenapa tidak dengan ku..."
Kamu mendongak terkejut, jarang bagi nya mendengar sarah berteriak kesal seperti itu "itu masa lalu"
"Tetap saja,"
"Lupakan hal itu, itu membuat ku jijik, jika kau tidak ingin pulang diam lah disini hingga di gerogoti tikus tikus got.." ujar mu, lalu kembali pergi meninggalkan Sarah sendiri yang sedang termenung
***
Di satu sisi, ketiga petinggi bonten itu masih setia menunggu di depan toko toserba
Tak kunjung keluar kalian berdua yang di cari mereka
Ketiga nya menghela nafas panjang, "mereka kabur?"
"Sepertinya begitu"
"Itu..." Sanzu menghentikan perkataan nya lalu tersenyum rendah "sesuai rencana"
KAMU SEDANG MEMBACA
Middle of the night || Trio Bonten × Readers ||
Action"Apa menurut mu, kehidupan yang nyata itu ada? maksud ku, kehidupan yang tidak pernah memberi kesedihan kepada hidup seseorang.." - (Name) ⚠️17+/21+⚠️ semua karakter milik ©Ken Wakui cerita ini di buat oleh @Alfaqilah__ -Typo dimana dimana -kebijaka...