Kumpul Lagi

383 74 5
                                    

Cerita ini hanya imajinasi belaka. Semua karakter dan alur cerita juga imajinasi author aja. Dan gak ada sangkut pautnya sama kehidupan pribadi para idol. Mohon jangan dianggap serius ya. 😊













"Semua data udah kalian kumpulin kan?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Semua data udah kalian kumpulin kan?".

"Sudah".

Semua agen Mission dan pendamping tengah berkumpul di basecamp. Kali ini mereka akan membahas misi selanjutnya.

Selama lima tahun terakhir sejak para agen mission memulai Project empat agensi besar ini, mereka sudah mengumpulkan data-data terkait kebusukan dunia entertainment Korea, di mana terdapat hal-hal jahat yang perlu dibongkar.

Diantara kejahatan-kejahatan itu yaitu korupsi, manipulasi, penipuan sasaeng, dan penyalahgunaan obat terlarang. Tujuan utama agen mission dibuat, yaitu untuk membongkar dan mempublikasikan kejahatan-kejahatan tersebut kepada media sehingga pihak-pihak yang bersangkutan bisa dihukum secara pantas. Dengan begitu dunia entertainment Kpop akan lebih stabil dan bersih.

Mark, Lee Know, Yoshi, dan Yeonjun sebenarnya sudah mengetahui hal ini akan terjadi, tapi mereka tidak menyangka akan secepat ini. Beruntung mereka selalu menyimpan dan merapikan data-data ataupun bukti-bukti setelah mereka melakukan pengintaian dan penyelidikan terhadap pihak-pihak bajingan ini. Jadi mereka bisa memperlihatkannya dengan jelas kepada pendamping mereka.

"Jadi gini. Tahun ini, kita akan bongkar semua kesalahan dunia entertaiment Korea ke publik". Ujar Jinyoung sambil menyandarkan tubuhnya pada sofa.

"Secepet ini?". Tanya Yoshi memastikan.

"Iya. Aku harap kalian punya saran untuk ngelakuin itu". Jawab Bang Sihyuk sambil melihat keempat agen Mission ini.

"Sebenernya, bukannya lebih baik langsung kita laporin ke pihak polisi aja gak sih?. Toh kita udah punya bukti kuat, udah tau siapa aja yang bersangkutan, dan kita juga bisa jadi saksi". Ujar Yeonjun yang sedari awal memikirkan cara yang lebih praktis dari pada harus melakukan publish mandiri.

Namun hal tersebut membuat rekannya yaitu Lee Know menggeleng.
"Belum, itu terlalu gampang. Kalian tau sendiri, mereka punya banyak cara untuk mencegah hal itu terjadi. Polisi gak akan selalu dipihak kita". Jelas Lee Know yang udah sedikit berpengalaman dengan dunia hukum. Sama aja gelapnya.

"Kalau dipikir-pikir bener sih. Kita harus ambil simpati netizen dulu. Zaman sekarang kekuatan yang sesungguhnya ada pada mereka. Kalau mereka percaya sama kita, dan responnya bagus. Bukan cuma nangkep pihak-pihak bajingan ini aja, tapi lebih dari itu. Karir mereka bisa hancur". Tutur GD yang setuju.

"Dengan kata lain. Cari pendukung buat jatuhin mereka. Baru kita proses di jalur hukum. Setelah itu ganti menejemen sama orang-orang yang bijak". Sambung Lee Sooman sambil membenahi kaca matanya.

Para agen mission pun saling pandang. Mereka sama sekali belum merencanakan apa yang harus mereka lakukan. Karena sebuah perencanaan tidak dapat dipikirkan hanya dengan sekejap mata, tapi butuh waktu agar misi dapat diselesaikan dengan baik.

MISSION (Lengkap)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang