#3

2.5K 243 11
                                    

09:00 PM

Vegas menjemput Pete dan Venice setelah Pete memberitahu keberadaannya.

Di dalam mobil, Venice sudah tertidur dalam pangkuan Pete karena lelah seharian bermain.

" Apa yang kalian lakukan hari ini?" Tanya Vegas pada Pete.

"Seperti kebiasaan Tankhun, bermain dan nonton film."

" Kamu sudah makan?

"Sudah beberapa jam yang lalu, tapi sepertinya aku akan lapar lagi." Jawab Pete sambil tersenyum manis.

Istriku ini memang tidak pernah kenyang dan selalu menggemaskan.

Jadi, sebelum menuju ke mansion, Vegas mengarahkan mobil ke toko kari langganan dan membelikan Pete makanan kesukaannya.

Bau Khua Kling menyebar di dalam mobil saat Vegas datang membawa kantong berisi makanan. Pete yang melihat itu merasa senang dan bersemangat.

"Ha

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ha.. ha.... Tenang saja tidak akan ada yang mengambilnya." Vegas tertawa kecil dan mulai melanjutkan perjalanan.

Sesampainya di mansion, Pete membaringkan Venice di kamar lalu ke ruang makan.

Pete makan ditemani oleh Vegas dihadapannya.

" Kamu sudah makan? Tidak mau mencobanya?"

"Sudah, tadi bersama klien.Makanlah"

"Apakah akhir-akhir ini di perusahaan ada masalah?"

"Tidak juga, kenapa bertanya?"

" Kata Tankhun, Kinn dan Porsche lagi sibuk akhir-akhir ini. Mungkin jika ada yang bisa kubantu, aku ingin membantumu juga"

Vegas berpikir sejenak.

" Hm... jadi salah satu pabrik di Chiang mai dibobol sekelompok geng, sebelum pemimpinnya diketahui, anak buah yang tertangkap mati bunuh diri. Kami juga belum tahu apa motif dari pembobolan tersebut, karena tidak ada berkas atau barang yang hilang. Para pekerja pabrik juga sudah diperiksa dan tidak ada yang mencurigakan. Sepertinya itu bentuk provokasi terhadap kelompok." Ucap Vegas.

" Aku bisa membantumu dalam penyelidikan."

"Tidak perlu, aku bisa mengatasinya."

Pete yang mendengar jawaban Vegas meletakkan sendoknya.

"Vegas, aku tau apa yang kamu pikirkan. Kamu selalu menjauhkanku dari pekerjaan lapangan dan hanya memberiku urusan yang berkaitan kantor. Aku baik-baik saja. Sebelum bersamamu aku seorang kepala pengawal. Aku juga bisa menjaga diriku."

"Bukan begitu, Pete. Aku hanya tidak ingin kamu terluka." Kata Vegas sambil menggenggam tangan Pete yang berada di atas meja. Berusaha memberi tau Pete bahwa dia benar-benar khawatir.

"Biarkan aku ikut penyelidikannya na~. Aku akan menjaga diriku baik-baik. Biarkan aku berguna bagi perusahaan ini sesuai keahlianku" Pete mengenggam balik tangan Vegas berusaha membujuknya.

Happiness [ VegasPete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang