"maaf aku baru kemari sekarang, padahal aku janjinya besok" ucap Taehyung yang baru saja datang ke rumah yoongi dan suaminya
"tidak apa-apa, aku mengerti Taehyung kau memang sibuk duduk sambil minum teh lalu dikelilingi dengan pelayan yang siap membantumu apapun" yoongi tertawa pelan, yang ia maksud mungkin Taehyung kemarin itu sedang ada sesuatu dan yoongi yakin disana Taehyung baik-baik saja
"ya begitulah, aku tidak lagi makan topokki yang dipanaskan di microwave seperti saat aku kuliah" Taehyung membalas kakaknya sambil tersenyum nyari tertawa
"baiklah Adipati, kau bersenang-senang sekarang ini" yoongi menaikkan gelas berisi soda "tak lama lagi kau akan jadi permaisuri dan aku harap kau tetap perhatian pada anak mu jika kau punya" kemudian ia meminum soda itu
"tentu saja" Taehyung tersenyum tipis lalu menuangkan air putih yang ada di meja makan counter dapur yoongi kemudian meminumnya
Yoongi menatap adiknya sambil mengerutkan keningnya "umurmu berapa Taehyung?"
"kita beda 4 tahun, aku 25 sekarang" ucap Taehyung yang selesai minum
"apa? lalu kau masih minum air putih dan segelas susu setiap hatinya?" mungkin karena Taehyung adalah adiknya, yoongi sedari dahulu melarang Taehyung minum sembarangan. Tapi kali ini ia bingung Taehyung hanya minum air putih saja
"memangnya kenapa? pertama aku tidak suka kopi dan alkohol tidak cocok untukku. Untung teh, itu malah seperti menyangkut ditenggorokan dan susu kadang membuatku mual jika terlalu banyak" ucap Taehyung menjelaskan alasan kenapa ia hanya minum air putih saja
Yoongi menghela nafas "kuyakin kau akan tetap menjadi ibu suri selama 3 periode kaisar, anak mu, cucu mu dan cicit mu nanti"
"entahlah tidak ada yang tahu nanti" Taehyung kembali minum air putih yang ia tuangkan tadi
"hidup mu terlalu sehat, dan itu sama sekali tidak membahagiakan" Yoongi mulai berdiri lalu berjalan ke arah kulkas "aku kira kau sudah bisa mabuk, padahal tadinya aku ingin mabuk bersamamu"
"aku tidak suka, rasanya pahit"
"kau pernah mencobanya?" yoongi mulai berbalik lalu menatap Taehyung sambil membawa botol tequila dari dalam sana
"hanya sekali, iseng" Taehyung ingat ia pernah mencoba wiski yang Jungkook minum, sisa dari gelas yang dipakai Jungkook dan rasanya tidak enak sama sekali
"bisa-bisanya" lalu yoongi berjalan kembali menuju tempatnya duduk tadi, setelah itu menuangkan tequila tadi ke gelas "yasudah jika pilihan hidupmu seperti itu, tetaplah minum air putih saja sampai mati"
Lalu keduanya mulai tertawa dengan kebiasaan mereka yang bertolak belakang
Pada akhirnya Taehyung bermain dengan dua keponakannya di ruang tengah sementara yoongi sedang rebahan santuy di halaman belakang sambil meminum tequila
Taehyung mulai memperbaiki mainan yoonji yang rusak "nah sudah" ia memberikan pada jihyun lagi
"terimakasih bibi" jihyun tersenyum pada Taehyung lalu mulai memainkan lagi mainannya
Setelah itu yoonji yang masih bayi tengah terduduk di kursinya sambil meminum botol susu, setelah botol susunya habis ia mulai merangkak ke arah Taehyung
Dengan sigap Taehyung menggendong bayi itu lalu mengambil botol susu bayi itu dan membawanya ke dapur untuk disimpan di tempat cuci piring
"Taehyung, kau sudah beri makan yoonji?" tanya yoongi yang sedang berdiri diambang pintu menuju belakang rumah
"sudah tadi, Jihyun juga" ucap Taehyung sambil membetulkan cara menggendong yoonji "mereka makan dengan baik"
"baguslah, aku mau tidur siang" yoongi berjalan masuk dan mulai melangkah menuju kamarnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Spencer • KookV (dalam masa perbaikan)
Ficção HistóricaDisini mengisahkan seorang bangsawan biasa yang menikahi pewaris tahta kekaisaran, dibalik kehidupan yang serba mewah dan dikenal banyak orang sebagai orang penting dan terhormat. Ada satu kisah yang tidak semua orang ketahui rank 😾❤️ • 9 in #kookt...