Di sore harinya Jungkook mengajak Somi untuk berjalan-jalan di halaman belakang istana dengan dua ekor anjing milik somi, mereka berjalan cukup jauh hingga sampai ke dekat danau buatan yang ada di belakang istana
"jujur tidak ada yang lebih melelahkan dari pada berpura-pura baik"
"dan butuh usaha keras untuk bisa tersenyum"
"ya, dan kapan mimpi buruk ini usai?"
"Jungkook" somi mulai menghela nafas panjang
"apa?"
"kau tau, tak ada seorang pun menginginkan pernikahan mu berakhir" ucap somi yang sudah lelah dengan sikap kakaknya "tidak Taehyung, anak mu, ayah, ibu, para Adipati dan istrinya, paman seungkwang dan bibi Soojung bahkan aku pun tidak mau"
Jungkook langsung berhenti berjalan saat somi mengatakan hal itu
Somi juga ikut berhenti lalu berbalik ke arah Jungkook dan melanjutkan kata-katanya "tidak dengan teman-teman mu, para priyayi, masyarakat, dan terutama bahkan wanita yang kau kira mencintaimu"
"omong kosong" Jungkook membuang mukanya
"tidak, dengarkan aku" somi membuat jungkook menatapnya lagi "tak ada yang sanggup menanggung akibatnya. Jadi, kau harus beri pengertian. Aku juga berteman dengan suaminya sunhee"
"ya, aku tau"
"dan Hanbin bilang seberapa buruk pernikahan mereka tetap saja bertahan lama, tetap saja jangan kau yang jadi penengah...." somi menjelaskan sisi dari hanbin terlebih dahulu, sebelum ke sisi yang dirasakan Taehyung
"dia meremehkan"
"... jika kau tidak masuk mungkin mereka juga akan mendapat pernikahan yang bahagia"
"aku tidak melihat kebahagiaan dimana pun"
"dengar, kebanyakan pernikahan bertahan karena mereka bukan seorang yang pemimpi dan tetap realistis pada keadaan" somi ingin Jungkook sadar kalau lebih baik menerima apa yang ada dari pada mencari kebahagiaan lain yang bisa menghancurkan orang lain "tetaplah menerima kenyataan karena manusia tidak ada yang sempurna"
Jungkook terdiam mendengarkan apa kata somi yang terus-terusan tidak mengizinkannya untuk berbicara satu patah kata apapun
"aku tau sunhee punya perasaan padamu, perasaan yang dalam. Tapi ini berbeda dengan cinta romeo-juliet yang kau kira"
"sudah cukup, somi"
"apa maksudmu? Jungkook, aku sedang melindungimu saat ini" somi berusaha keras agar jungkook tetap sadar
"aku datang menemuimu untuk dihibur dan bersenang-senang seperti adik-kakak biasa, dan apa yang aku dapatkan?" Jungkook mulai kesal dengan somi
"kebenaran yang murni" final, somi mengatakan hal itu
"terserah apa katamu" lalu Jungkook berjalan pergi meninggalkan somi begitu saja disana bersama dua anjing yang mereka bawa tadi
Dan setelah itu somi membicarakan tentang Jungkook dan sunhee pada orang tuanya (seperti yang ada di chapter sebelumnya, di bagian paling atas)
Akhirnya Jungkook pergi ke ruang kerja ayahnya, ia mulai duduk di kursi kosong yang ada disana sambil menunggu ayahnya datang
Saat Sehun masuk setelah bertemu perdana menteri ia terkejut melihat Jungkook ada di ruang kerjanya "sedang apa kau disini?"
"semoga ayah tidak keberatan, kupikir kita bertemu secara pribadi" Jungkook bangkit dari tempat duduknya lalu berjalan menuju ayahnya"
Sehun terdiam sejenak sambil menatap putranya "baik, ayo bicara"
KAMU SEDANG MEMBACA
Spencer • KookV (dalam masa perbaikan)
Ficção HistóricaDisini mengisahkan seorang bangsawan biasa yang menikahi pewaris tahta kekaisaran, dibalik kehidupan yang serba mewah dan dikenal banyak orang sebagai orang penting dan terhormat. Ada satu kisah yang tidak semua orang ketahui rank 😾❤️ • 9 in #kookt...