Canon compliance. Taetenmark kebetulan ngumpul bareng sebelum Ten pergi ke China
***
Taeyong sibuk di dapur memasak untuk kekasihnya yang tadi rusuh datang ke dorm mereka. Ten, kekasihnya Taeyong itu sekarang duduk-duduk di ruang tengah bersisian dengan Mark yang memegangi gitar, memainkan lagu dan Ten ikut bernyanyi-nyanyi heboh setelah bercanda ini itu dengan Johnny yang kemudian pamit pergi—lelaki itu jarang ada di dorm, punya kekasih bikin dia lebih sering ada di luar.
"Kenapa, Mark?" Tanya Ten aneh Melihat gelagat Mark malam itu.
Mark menggeleng, "besok main ke kafe X yuk?"
Ten mengerutkan keningnya bingung, Mark jarang mengajaknya main keluar. "Aku udah ada janji sama Yangyang Renjun. Lagian kamu tumben ngajak hangout?"
Mark menghela nafas pelan, "kita terakhir keluar bareng bertiga di San Jose, Hyung, tahun kemaren. Taeyong hyung kemarin nggak ngajak pas kalian ke wolfgang"
"You both used to babying me a lot, guess I'm not your child anymore" bilang Mark tumben seperti merajuk.
Ten menganga, ia lalu tertawa kencang. Mark sibuk membetulkan maksudnya walau terlihat sekali dia malu dan berusaha mengalihkan topik. Tak lama, Taeyong datang sambil membawa nasi goreng kimchi dan telur orak-arik.
"Ooo uri adeul ngambek. You're just not the only anymore" Balas Ten dengan jari telunjuk digoyang-goyangkan. Taeyong duduk di sampingnya, tidak mengerti, memilih menyuapi Ten dengan nasi goreng dan menawari Mark untuk makan sendiri.
Mark menggusak rambutnya masih malu, "man, that's not what I mean tapi emang anak kalian sekarang ada berapa?" tanya Mark akhirnya malah bercanda.
"Ada berapa hun?" Tanya Ten menyenggol pinggang Taeyong pelan yang alisnya mengerut bingung.
"Ada hmh, Minhwung, Wangwang sama Lwonjun" bilang Ten menunjukkan 3 jari, mulutnya sibuk mengunyah.
"Abisin dulu sayang" peringat Taeyong kalem, ia lalu menatap Mark, "Tadi kamu ngajak main ke mana Mark?"
Mark mengedikkan bahunya, "cuma tiga?" tanyanya mengabaikan Taeyong, fokus dengan Ten.
"Ya kan bikinnya baru tiga kali"
Mark diam, ia lalu tertawa heboh mendengar jawaban Ten.
"Yakin bikinnya baru 3 kali? Tour SuperM aja udah berapa kota kalian sekamar mulu. I need to use best quality earphone to block your noises" bantah Mark masih tertawa.
"Soalnya keluar di dalem baru tiga kali, sisanya keluar di luar or use protector" Jawab Ten kalem yang kembali membuat Mark tertawa heboh.
"Kenapa sih, baby?" Tanya Taeyong makin kepo.
"Nggak ada. Aaa ayo suapin lagiii" pinta Ten manja walau bilangnya dengan nada lembut.
"Yo bro I'll left, enjoy your time" bilang Mark akhirnya setelah lelah tertawa.
"Kok bro??? Tadi katanya pengen jadi baby lagi?!" Protes Ten yang cuma ditanggapi tawa oleh Mark yang segera berjalan pergi ke dormnya sambil bilang shut up.
—end
KAMU SEDANG MEMBACA
Candu (TAETEN)
Fanfiction[Bahasa] jatuh cinta ialah candu. Manis yang candu, pahit yang candu. Terkadang menyembuhkan, terkadang membikin sakit. Tapi rasanya selalu candu. cerita mini jilid ketiga. _____________ ◾boyslove ◾all genres ◾baku & non baku ◾tw ditulis pada seti...