Taeyong duduk di depan rumah, memperhatikan Ten yang sibuk dadah-dadah dengan anak-anak pre school murid-murid lesnya yang baru dijemput orangtua masing-masing. Saat Ten memutar badan, Taeyong melambaikan tangannya menyuruh Ten duduk di sampingnya.
"Soal obrolan kita waktu itu"
Ten tersenyum, "hm?"
"Kamu nyaman banget sama anak-anak" bilang Taeyong basa-basi. Ten tertawa.
"Ya kan mereka udah mau setahun sama aku" jawab Ten pura-pura tak mengerti.
Taeyong ikut tertawa, mencubit dagu Ten pelan, "bukan gitu Yang. Maksudnya, kamu udah cocok jadi papa"
Ten menatap Taeyong sambil masih tersenyum lebar, matanya menyipit cantik.
"Kalau mau surrogate dan besarin satu anak, aku itung-itung kita udah cukup, Yang" tambah Taeyong lagi. Ten menggeleng. Ia lalu memeluk pinggang Taeyong, menyender pada dada suaminya.
"No, aku masih pengen berduaan sama kamu" jawab Ten tertawa kecil. Taeyong mencium pelipis Ten pelan.
"Nggak mau main sama bayi? Kemaren di rumah kakakku, kamu yang keliatan asyik banget sibuk ngurus-ngurus ponakanku. Akunya dilupain" bilang Taeyong balas memeluk suaminya erat.
Ten mengangkat wajahnya, menatap suaminya dengan hidung mengerut lucu "Nggak. Ni punya bayi gede aja ribet pengen diperhatiin mulu"
Taeyong tertawa. Tangannya mengangkat paha Ten yang sebelah kanan agar naik ke atas pangkuannya saling berhadapan. Gerbang sudah ditutup, jadi tidak akan ada tetangga yang melihat posisi mereka begini.
"Padahal kamu yang paling bayi" jawab Taeyong tak mau kalah.
Ten mencubit pipi Taeyong pelan, "yang kemarin berantem rebutan cokelat sama muridku siapa deh?"
Taeyong tertawa, menggusakan kepalanya pada leher Ten yang tertawa-tawa.
"Yaudah" jawab Taeyong akhirnya, "nenen dong" tambahnya nyengir lebar.
Ten memukul pelan bahu Taeyong, "apaan ah!"
"Ya aku kan bayi, bayi jam segini tuh dikasih nenen" Jawab Taeyong tertawa-tawa, ikut berdiri saat Ten melepaskan diri dan lari ke dalam rumah.
—end.
KAMU SEDANG MEMBACA
Candu (TAETEN)
Fiksi Penggemar[Bahasa] jatuh cinta ialah candu. Manis yang candu, pahit yang candu. Terkadang menyembuhkan, terkadang membikin sakit. Tapi rasanya selalu candu. cerita mini jilid ketiga. _____________ ◾boyslove ◾all genres ◾baku & non baku ◾tw ditulis pada seti...