150425,18.30
Happy reading guys!Hope u like it:)
Thanks for revomment~---------------------------------------------------
Author's POVSinar matahari saling berebut menembus lapisan gorden yang cukup tebal di apartment bernomor 94.Seorang gadis menggeliat sambil meregangkan tubuhnya.Ia melirik kearah namja yang entah kenapa begitu tahan tidur sejak tadi malam.Ia meraih sebotol air putih dan meneguknya sambil melirik jam yang bergantung di atas televisi.
"Aigoo?!Andwaeyo!!!"
Gadis itu segera menegakkan tubuhnya dan bangkit dari sofa,menyebabkan namja yang tadi bersandar di bahunya terjatuh kearah samping."Jong In-ah!!"Pekik Hye Mi kesal bercampur panik saat menyadari jarum jam sudah menunjuk kearah angka dua belas.Ia tak habis pikir mengapa ia begitu ceroboh.Tadinya ia hanya bermaksud memberi Jong In waktu lebih lama untuk tidur,mengingat tadi memang masih terlalu pagi untuk bangun. Tapi,sialnya gadis itu malah ikut tertidur dan baru bangun sekarang.Iya,sesiang ini.
"Ah,mwo(apa)?"
Kim Jong In yang sedari tadi terlelap dibahu Hye Mi tergagap sambil menggaruk kepalanya--yang tidak gatal--.Kedua matanya masih sangat berat seakan ada perekat transparan yang mencegahnya membuka mata.Ia menegakkan tubuhnya sambil berusaha beradaptasi dengan sinar matahari yang cukup menyilaukan."Hyaaa!!!"
Kim Jong In mengerutkan alisnya melihat seorang gadis dengan penampilan baru tidur berkeliling ruangan sambil memekik kesal.Dari depan televisi,kearah gorden,kedepan sofa,kedekat pintu masuk,kembali lagi.
Beberapa detik setelah Jong In menegakkan tubuhnya,kesadarannya mulai kembali.Ia mulai menyadari siapa gadis yang berputar-putar seperti itu.
"Hye Mi-ah?Kenapa kau...disini?"Tanyanya dengan suara serak yang Hye Mi yakin ia pasti sudah salah tingkah dan merona merah mendengar suara namja itu jika tidak sedang panik begini.Jong In bangkit dari sofa dan menghampiri Hye Mi.Ia membelalakkan matanya saat melihat interior asing disekitarnya.Tidak biasanya ia melihat pemandangan semacam ini sebangun tidur.
"Argh...panjang ceritanya!Intinya kau dan aku tertidur semalam.Dan lihat!Sekarang sudah jam 12!Aigoo..eotteohke(bagaimana ini)?!Andai kau bisa kubangunkan tadi pagi..ughh...."
Jong In mengerjap beberapa kali sebelum mengingat semuanya.Ia menggaruk tengkuknya pelan sambil mengucap santai,"Memang kenapa kalau sudah jam 12?Ini kan hari minggu?"
Hye Mi yang mendengar itu sontak menghentikan langkahnya dan memandang Jong In dengan tatapan membunuh.Ia mendengus kesal mendengar celetukan yang mengalir begitu saja dari bibir Jong In.
"Aku kan bekerja!Dan jadwal bekerjaku pukul 9,kau tauu...!"
"Ah,geurae?!(benarkah)?Kau bekerja?Ah..berarti kau bisa istirahat hari ini kan..."Celetuk Jong In santai--lagi-lagi-- sambil membuka gorden yang menghalangi sinar matahari.Ia berjalan menuju balkon,menghirup sebanyak-banyaknya udara segar untuk menormalkan suhu tubuhnya yang mendadak meningkat drastis.Ia menutup pintu di belakangnya,meninggalkan Hye Mi yang ternganga heran melihat tingkah dan ucapannya.
"Jong I...!!!!!"
"Aigoo!!!Ada apa sih?!Kalian berisik sekali!!"
Seorang gadis dengan piama berukuran dua kali ukuran tubuhnya berjalan gontai menghampiri tempat Hye Mi berdiri."Huaaa!!!!!Waee!!Apa iya aku harus membolos di hari keduaku bekerja?Sial!Kenapa aku bisa ketiduran!!Chloe,eotteohke!"
Hye Mi memberondong sahabatnya yang belum sepenuhnya sadar itu dengan keluhan,yang hanya ditanggapi dengan decakan oleh sahabatnya itu."Yasudah,bolos saja.Sudah aku mau tidur lagi.Jangan berisik."
"Hyaa!!Jong.."
Sebuah tangan yang cukup besar dan hangat menyentuh bahu kanan Hye Mi.Ia tersentak kecil sambil memutar tubuhnya menghadap si pemilik tangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Trapped [EXO KAI Fanfiction]
FanfictionTerjebak..terjebak adalah sesuatu yang..menyebalkan.Dan kurasa tidak ada yang mau berada di kondisi itu.Kalau adapun,pasti mereka ingin segera 'bebas' bukan? Tapi..bagaimana jadinya kalau aku terjebak dalam kisahmu? Akankah itu juga menyebalkan? Aka...