Taehyun's pov.
"Saya sudah yakin, pak. Saya berhenti" ucap tuan Jung padaku. Semangat dalam ragaku langsung pupus kala ia benar yakin akan berhenti bekerja sebagai sekretaris ku.
Jung Heoseok nama lengkapnya, sekretaris setia kantor. Sudah bekerja bahkan semenjak ayahku yang memegang penuh kepemimpinan, tidak hanya itu, ia juga sahabat karib ayah.
Sejak kecil aku sudah mengenalnya, dan sudah menganggapnya sebagai keluarga sendiri. Beliau masih setia pada perusahaan dan membantuku dalam 3 tahun terakhir.
"Tapi, kenapa??" Tanyaku.
"Saya sudah begitu tua, sudah saatnya saya beristirahat dan menikmati masa tua saya. Apalagi istri saya sudah tidak bisa berjalan lagi, saya ingin menemaninya di sisa hidup ini pak." Jelas Tuan Jung penuh keyakinan.
Jawabannya membuatku tidak bisa berkata-kata lagi, tidak mungkin aku memaksakan tuan Jung untuk tidak melakukan itu, itu egois namanya.
Mau tidak mau, aku memang harus menerima keputusannya. Padahal aku masih butuh bimbingan lagi dari beliau.
"Saya minta maaf pak, sebagai gantinya sebelum saya benar-benar berhenti, saya akan mencarikan sekretaris baru yang cocok buat anda" tawarannya tidak buruk. Lagipula aku tidak bisa memilih sekretaris untukku sendiri.
"Baiklah, saya mohon bantuannya tuan Jung" mendengar kalimat ku, ia membungkuk tanda salam hormat kemudian pergi keluar ruangan.
Tak ku sangka tuan Jung sungguh-sungguh dengan ucapannya. Dia memberiku secarik kertas berisi nama pelamar yang mengincar posisi sekretaris kantor, ada 12 nama orang yang tercantum.
Aku berharap bisa langsung mendapatkan sekretaris yang cocok pada seleksi orang ke 4 atau ke 5 saja. Pasti akan sangat melelahkan untuk menyeleksi belasan orang dalam seminggu.
Calon pertama seumuran denganku, Park Sunghoon namanya. Ia telaten mengerjakan seluruh pekerjaan dalam bentuk mendata. Seluruh jadwal rapat ia susun dengan baik, sekretaris ini juga tidak banyak bicara, cukup bagus buatku yang suka keheningan. Tidak hanya itu, ia juga terlihat berwibawa ketika berjalan, langkahnya tegap dan tidak ragu, sayangnya dia tidak pernah mau tersenyum pada orang-orang yang dia lewati. Bahkan saat rapat, seluruh klienku merasa terintimidasi saat saling menatap.
KAMU SEDANG MEMBACA
(✓️) Flirty Touch: Luxury Lust『️Kang Taehyun』️
Fiksi Penggemar❝Touch me please, I want to feel you more❞ Joo Yebin tidak pernah menyangka dia akan mencium Atasan nya malam itu. Andai dia tidak mabuk, mungkin Hidupnya tak akan seindah sekarang. SPIN-OFF DARI [FLIRTY TOUCH-CHOI YEONJUN karya @Lorenza_p] ⚠17+ ⚠...