1. Problem 문제

1.1K 62 3
                                    


Typo sudah mendarah daging sepertinya, jadi semoga tidak terlalu mengganggu.
.
.
.
Selamat Membaca.
.
.
.

Kim Jun berlajan pulang. Hari ini kegiatan mengajar-nya sudah selesai. Kim Jun memang masih murid SMA, tapi dia menjadi guru privat anak SMP demi menghasilkan uang. Kim Jun yatim piatu, orang tua-nya meninggal saat dia masih kecil, bahkan Kim Jun tidak punya memori tentang orang tua-nya sama sekali.

Kim Jun tinggal bersama nenek dan kakek-nya. Tapi kakek-nya meninggal dua tahun lalu. Karena tidak ingin terlalu membebani nenek-nya dia memutuskan untuk menjadi guru privat untuk anak SMP. Kim Jun memang dikenal cerdas dalam lingkungan-nya. Beberapa kali dia menjuarai lomba nasional. Jadi, orang tua di sana tidak akan ragu memakai jasa Kim Jun.

"Hei, anak muda!" Teriak seseorang.

Jun panik, ini sudah tengah malam. Jalanan sudah sepi. Jun mempercepat langkah-nya, sambil sesekali menengok, mencari sumber suara.

Di belakang!

Jun merasakan pergerakan di belakang-nya. Jun yakin ada orang yang mengikuti-nya. Lalu tiba-tiba orang itu meraih pundak Jun.

"Arghhh, tolong lepaskan aku!" Jun berjongkok, kakinya lemas.

Jihoon tertawa lepas melihat reaksi sahabat-nya itu.  Sementara Jun kini sudah terduduk lemas. Lega sekaligus marah. Itu yang Jun rasakan.

"Park Jihoon! Itu sangat berlebihan!" Jun memegang dada-nya, rasanya jantung milik dirinya hampir saja lepas.

"Maaf, maaf!" Ucap Jihoon mengukurkan tangan.

Kini mereka berdua berjalan bersama, menuju rumah Jun.

.
.
.

Jun membuka pintu perlahan, takut membangunkan nenek-nya jika sudah tidur.

"Kenapa belum tidur?" Jun bertanya begitu melihat nenek-nya masih duduk di ruang tamu untuk menunggu-nya.

"Bagaimana bisa tidur jika cucu nenek belum pulang." Ucap nenek-nya.

"Sudah kubilang nenek harus tidur cukup! Aku bisa menjaga diri." Ucap Jun khawatir.

"Lagipula aku juga menjaga-nya nek." Jihoon muncul dari balik pintu.

"Oh, Jihoon juga disini. Apa kalian sudah makan? Tunggu nenek akan memasak sesuatu." Nenek Jun bangkit dari duduk-nya.

"Tidak perlu. Kami membeli ramen di minimarket tadi, aku akan memasak sendiri. Nenek sendiri apa sudah makan?" Tanya Jun balik.

"Sudah! Baiklah kalau begitu nenek tidur saja." Setelah berucap nenek Jun berjalan menuju kamar-nya.

"Besok, tidak usah menunggu-ku." Ucap Jun sebelum nenek-nya menutup pintu kamar.

"Nenek bisa mempercayakan-nya pada-ku! Aku akan menjaga-nya." Jihoon ikut menyahut.

Setelah nenek-nya menutup pintu, Jun pergi ke dapur untuk memasak ramen yang ia dan Jihoon beli. Setelah makan, mereka masuk ke dalam kamar Jun.

Jihoon teman Jun dari kecil. Jihoon juga sering menginap di rumah Jun. Bahkan lebih sering menginap di rumah Jun ketimbang di rumah-nya sendiri. Orang tua Jihoon juga tidak masalah, karena orang tua Jihoon adalah sahabat orang tua Jun. Sejak orang tua Jun meninggal mereka juga yang sedikit membantu keadaan keluarga Jun, walau tidak banyak, karena orang tua Jihoon juga bukan orang yang sangat kaya.

My Private Tutor || Harukyu || Hoonsuk ✔️✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang