8

21 4 0
                                    

"Sayang ibu letakkan sarapan di meja ya?"

Teriak nyonya Gyl dari luar kamar mandi ia sedikit khawatir meskipun Jake sudah bisa berjalan namun kedua kaki nya belum kuat.

"Sayang, kau tidak apa apa didalam?"

"Aku baik baik saja ibu"

Sahut Jake dari dalam kamar mandi nyonya Gyl berjalan ke ruang kerja suami nya.

"Yah, itu Gyl terlalu lama di kamar mandi aku khawatir ia melakukan hal buruk pasa dirinya sendiri"

Suami nya bangkit dan sedikit berlari di ikuti istrinya di belakang lalu mengetuk pintu terdengar suara air dari dalam.

"Nak, kau baik baik saja di dalam ibu mu sangat khawatir dengan mu"

Hanya ada suara air dan istrinya menelpon Henry.

Henry menghembuskan nafas berat ia diam memandang Jake ia sudah berpikiran buruk ternyata Jake terbaring di lantai kamar mandi dan ia datang langsung menggendong tubuh Jake memindahkan nya ke tempat tidur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Henry menghembuskan nafas berat ia diam memandang Jake ia sudah berpikiran buruk ternyata Jake terbaring di lantai kamar mandi dan ia datang langsung menggendong tubuh Jake memindahkan nya ke tempat tidur.

"Maaf"

Henry yang sedang melamun tersadar ia menoleh.

"Kau sudah sadar apa yang ada di pikiran mu, itu bukan pilihan yang bijak dan serius aku tidak akan biarkan kau melakukan hal bodoh itu lagi"

"Aku tidak ingat apa yang aku pikirkan, Henry.... maafkan aku sudah marah padamu"

"Jangan di pikirkan karena aku tidak akan meninggalkan mu semudah itu apalagi menyerah, Jake"

"Bantu aku Henry"

"Tanpa kau pinta Jake, aku akan melakukan nya aku ingin melihat Jake yang lama kembali, ramah, selalu tersenyum, menghidupkan suasana dan membuat ku tenang walau hanya melihat mu dari jauh"

Jake memandang Henry ia terdiam tidak sadar selama ini ternyata Henry sangat memperhatikan dirinya.

"Henry mengapa aku?"

"Aku tidak tahu mengapa hati ku memilih mu Jake, kau tidak perlu memaksakan hati mu untuk membalas perasaan ku Jake tidak perlu ada yang dipaksa kan aku mau semua berjalan natural"

"Aku..... aku akan mencoba nya dan aku sangat ingin bisa membalas perasaan mu padaku dengan sukarela"

Henry menggenggam tangan Jake sangat erat.

Henry mendengar pendapat mereka satu persatu setelah menceritakan apa yang Jake katakan pada nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Henry mendengar pendapat mereka satu persatu setelah menceritakan apa yang Jake katakan pada nya.

"Itu bagus, kami tidak masalah Henry asal Jake bahagia dan itu membuatnya tidak lagi menyakiti diri nya sendiri"

Sahut tuan Gyl ia menepuk bahu Henry dan Chris yang datang berkunjung bersama Sebby sekalian mengatakan kalau mereka akan bertunang karena orang tua Jake seperty orang tua sendiri bagi Sebby.

"Ya apa yang tuan katakan setuju, Henry mungkin dengan mu ia akan pulih dan bahagia, ingat ia akan berjuang bersamamu dan perlahan ia akan mencintaimu"

Henry bersandar ia akan sangat senang jika itu terjad namun jika tidak ia tidak masalah menjalin hubungan sebagai teman ia tidak segila Matthew hingga melakukan hal sekeji itu.

"Apa rencana mu selanjutnya?"

"Entahlah tuan Gyl mungkin aku akan..."

"Jake tinggal saja dengan mu?"

Sebby menyeletuk hingga memotong ucapan Henry.

"Nah itu ide bagus"

Ayah Jake tentu mendukung karena tidak akan ada yang tahu kalau Jake tinggal bersama Henry ditambah ada apartemen Henry cukup terkenal dengan tingkat keamanan nya.

"Sebaiknya untuk itu kita tanyakan pada Jake agar tidak ada salah paham ingat keadaan Jake tidak stabil saat ini"

Henry manggut manggut diikuti yang lain saat mereka memdengar ucapan ibu Jake bagaimanapun Jake yang memutuskan bukan mereka.

Henry manggut manggut diikuti yang lain saat mereka memdengar ucapan ibu Jake bagaimanapun Jake yang memutuskan bukan mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jake bimbang mengapa ia harus tinggal bersama Henry apa orang tua nya menyerah padanya.

"Jake, bagaimana menurut mu?"

"Tapi aku tidak mau merepotkan mu, Henry apa orang tua ku menyerah pada ku sehingga aku harus tinggal bersama mu"

Henry sudah menduga nya.

"Tidak seorang pun menyerah dengan keadaan mu Jake, kau akan lebih aman dengan ku dan kau tidak suka keramaian bukan dengan semua penjaga dan pelayan pelayan itu membuatmu gelisah"

"Iya kau benar"

"Aku tidak akan memaksa mu dan tidak perlu buru buru"

Henry hendak bangkit namun pergelangan tangan nya di pegang Jake membuatnya menoleh.

"Aku mau Henry, aku harap kau tidak kerepotan karena ku"

"Tidak, biar pelayan yang akan mengemasi beberapa barang mu"

Jake mengangguk dan Henry berbalik dalam hati jangan di tanya lagi ia hampir mau melompat kegirangan rencana nya berhasil.

Tbc

Stand By Your Side (Trauma) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang